
Bola.net - PSM Makassar akan melakoni laga pamungkasnya musim ini melawan Persema Malang di Stadion Gajayana, Minggu (1/7) mendatang. Tim Ayan Jantan berjuang dengan sekuat tenaga agar bisa meraih poin demi menempati posisi kedua di akhir kompetisi.
Pertandingan tersebut bakal menyajikan drama persaingan antara Rahmat dan Spaso. Keduanya akan membuktikan siapa yang bakal menyandang gelar penyerang tersubur Pasukan Ramang musim ini. Hingga saat ini, Rahmat dan Spaso masing-masing sudah mencetak sepuluh gol bagi PSM di ajang IPL.
Nah, di Malang, keduanya berpeluang besar menambah pundi golnya di kandang Persema. Sebab, kedua pemain tersebut kembali bakal jadi tumpuan lini depan PSM.
Meski demikian, baik Spaso dan Rahmat tak ingin sesumbar. Keduanya berusaha meredam nuansa persaingan.
"Tentu saya mau mencetak gol. Tapi yang lebih penting adalah kemenangan tim. Masalah gelar top skorer itu urusan kedua," kata Spaso.
Hal senada juga diungkapkan Rahmat. Dalam setiap laga, sebagai striker, Rahmat berusaha untuk mencetak gol, tapi dia juga tidak mau egois. Baginya, siapapun bisa membobol gawang lawan.
"Tidak penting siapa yang cetak. Karena, kami bermain sebaik-baiknya dan berharap PSM menang," kata Rahmat.
Ketidakegoisan Rahmat juga diakui Spaso. Pemain asal Montenegro itu terpikat kecepatan Rahmat di lini depan. "Dia banyak membantu dalam semua gol yang saya buat," ungkap Spaso.
Pertandingan tersebut bakal menyajikan drama persaingan antara Rahmat dan Spaso. Keduanya akan membuktikan siapa yang bakal menyandang gelar penyerang tersubur Pasukan Ramang musim ini. Hingga saat ini, Rahmat dan Spaso masing-masing sudah mencetak sepuluh gol bagi PSM di ajang IPL.
Nah, di Malang, keduanya berpeluang besar menambah pundi golnya di kandang Persema. Sebab, kedua pemain tersebut kembali bakal jadi tumpuan lini depan PSM.
Meski demikian, baik Spaso dan Rahmat tak ingin sesumbar. Keduanya berusaha meredam nuansa persaingan.
"Tentu saya mau mencetak gol. Tapi yang lebih penting adalah kemenangan tim. Masalah gelar top skorer itu urusan kedua," kata Spaso.
Hal senada juga diungkapkan Rahmat. Dalam setiap laga, sebagai striker, Rahmat berusaha untuk mencetak gol, tapi dia juga tidak mau egois. Baginya, siapapun bisa membobol gawang lawan.
"Tidak penting siapa yang cetak. Karena, kami bermain sebaik-baiknya dan berharap PSM menang," kata Rahmat.
Ketidakegoisan Rahmat juga diakui Spaso. Pemain asal Montenegro itu terpikat kecepatan Rahmat di lini depan. "Dia banyak membantu dalam semua gol yang saya buat," ungkap Spaso.
(nda/Rev)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 29 Juni 2012 23:15
-
Bola Indonesia 29 Juni 2012 22:15
-
Bola Indonesia 29 Juni 2012 21:15
-
Bola Indonesia 29 Juni 2012 20:15
-
Bola Indonesia 27 Mei 2012 13:15
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 10:57
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 10:46
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 10:39
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 10:28
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:59
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:52
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...