
Bola.net - Rencana Tim Transisi yang dibentuk Kemenpora menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk mendapatkan kepengurusan PSSI yang baru terus mendapatkan penentangan, tak terkecuali dari pelatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan.
Menurut Coach RD, KLB PSSI bukan saja sangat tidak diperlukan, melainkan justru menimbulkan permasalahan baru. Dalam pandangannya, yang perlu dilakukan Menpora Imam Nahrawi adalah mencabut pembekuan PSSI.
Dengan demikian, kompetisi dapat kembali bergulir. Apalagi, PSSI dan PT Liga Indonesia akan menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015/16. Jika sesuai rencana, kompetisi bakal diputar mulai pekan ketiga Oktober 2015.
"Jangan ada lagi dualisme atau apapun. Kalau KLB dipaksakan, akan lebih parah. Jadi, saya ingatkan jangan salah dalam mengambil kebijakan. Untuk apa KLB? grassroot akan pecah, suporter ribut, dan masyarakat rusak," tegas RD.
Hal tersebut disampaikan RD langsung kepada salah satu anggota Tim Transisi, Zuhairi Misrawi dan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Alfitra Salam di kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (11/8) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, RD tidak sendirian. Melainkan, bersama 3000 anggota The Jakmania. Namun saat menemui Zuhairi dan Alfitra, hanya diperkenankan perwakilannya saja. [initial]
(esa/pra)
Menurut Coach RD, KLB PSSI bukan saja sangat tidak diperlukan, melainkan justru menimbulkan permasalahan baru. Dalam pandangannya, yang perlu dilakukan Menpora Imam Nahrawi adalah mencabut pembekuan PSSI.
Dengan demikian, kompetisi dapat kembali bergulir. Apalagi, PSSI dan PT Liga Indonesia akan menggelar kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015/16. Jika sesuai rencana, kompetisi bakal diputar mulai pekan ketiga Oktober 2015.
"Jangan ada lagi dualisme atau apapun. Kalau KLB dipaksakan, akan lebih parah. Jadi, saya ingatkan jangan salah dalam mengambil kebijakan. Untuk apa KLB? grassroot akan pecah, suporter ribut, dan masyarakat rusak," tegas RD.
Hal tersebut disampaikan RD langsung kepada salah satu anggota Tim Transisi, Zuhairi Misrawi dan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Alfitra Salam di kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (11/8) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, RD tidak sendirian. Melainkan, bersama 3000 anggota The Jakmania. Namun saat menemui Zuhairi dan Alfitra, hanya diperkenankan perwakilannya saja. [initial]
Jangan Lewatkan!
- 3000 The Jakmania Gelar Demo di Kantor Kemenpora
- Firman Utina Ajak Pelaku Sepak Bola Demo di Kantor Kemenpora
- Adik Ahok: Belitung Siap Jadi Pelangi Untuk Sepak Bola Indonesia
- Dukung Aksi Demonstrasi, Sudirman Minta Menpora Imam Cabut SK Pembekuan PSSI
- Banding Putusan PTUN, Kemenpora Surati Kapolri
- Terkait Hasil Putusan PTUN, PSSI Akan Lapor Presiden Jokowi
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2015 20:11
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2015 19:47
Dalami Sepakbola Gajah, Komdis PSSI Panggil Pemain PSS Sleman
-
Bola Indonesia 8 Agustus 2015 21:11
Dirtek PSSI Sarankan Indonesia Kembangkan Fasilitas Olahraga
-
Bola Indonesia 7 Agustus 2015 20:59
Gelar Piala Presiden, Erick Thohir Klaim Didukung PSSI dan Kemenpora
-
Bola Indonesia 7 Agustus 2015 17:47
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 07:29
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:43
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:40
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:27
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...