PSSI Larang Publik Bicara Masalah TMS Bhayangkara vs Persebaya

PSSI Larang Publik Bicara Masalah TMS Bhayangkara vs Persebaya
Sekjen PSSI, Ratu Tisha. (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Kasus Transfer Matching System (TMS) yang melibatkan Persebaya Surabaya dan Bhayangkara FC (BFC) tak seharusnya diangkat apalagi dibawa ke publik. Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria.

Masalah TMS tersebut mengemuka setelah Persebaya berhasil promosi ke kompetisi Liga 1 musim 2018. Sebab, akun untuk melakukan transfer pemain milik mereka dipergunakan oleh BFC.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) pun mendapat sorotan tajam akibat hal tersebut. Bahkan, pendukung Persebaya yakni Bonek Mania sampai menggelar aksi turun ke jalan agar akun TMS tersebut dikembalikan ke klub kesayangan mereka.

Tisha mengatakan, masalah TMS itu seharusnya tidak perlu dibawa ke ranah publik. Sebab, FIFA melarang hal tersebut.

"Jadi yang pertama, TMS itu tidak menggambarkan keanggotaan. Yang kedua, informasi TMS merupakan satu hal yang konfidensial yang seharusnya kita tidak bicarakan di ruang publik apalagi dipublikasikan," ujar Tisha di Jakarta, Rabu malam.

"FIFA mengategorikan itu sebagai suatu tindakan yang ilegal oleh siapapun oknumnya, dan federasi berfungsi untuk menjaga serta mem-protect integrity dari confidentiality suatu data. Jadi selayaknya hal ini tidak dibicarakan di ruang publik," tambah jebolan FIFA Masters Manajemen 2013 ini.

Akun TMS itu sendiri sudah dikembalikan ke Persebaya. Ke depannya, Tisha berharap masalah yang menyangkut TMS tidak sampai muncul ke publik lagi.

"Workshop khusus TMS sudah selesai, Persebaya juga sudah diundang untuk mendaftarkan ini dan sudah ada TMS baru. Artinya hal-hal yang beredar selama ini saya tidak bisa membicarakan itu karena itu suatu hal yang ilegal, harus hati-hati kita karena FIFA aware terhadap itu," tutupnya.

(fit/pra)