PSSI Anggap Surat Kemenpora ke FIFA Manipulatif

PSSI Anggap Surat Kemenpora ke FIFA Manipulatif
PSSI (c) PSSI
Bola.net - Ketua Tim Pembela Hukum PSSI, Togar Manahan Nero menilai isi surat dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) ke FIFA tertanggal 20 Mei lalu yang diberi judul Solution Framework on PSSI, merupakan informasi manipulatif. Bahkan surat setebal 7 halaman tersebut, dianggap Togar juga di luar konteks yang terjadi di sepakbola Indonesia.

"Semua klaim yang disampaikan di surat yang ditujukan ke FIFA tidak benar. Bahkan, ada kasus yang terjadi di era Liga Primer Indonesia (LPI) yang merupakan breakaway league, dimasukkan sebagai daftar dosa kepengurusan La Nyalla. Ini sudah di luar konteks dan manipulatif," ujar Togar.

Karena itu, Togar mengaku tidak heran bila FIFA langsung menjawab surat tersebut. Bahkan dengan tegas, yang menyatakan bahwa intinya bila Menpora Imam Nahrawi tidak mencabut surat sanksi administratif ke PSSI, maka sepakbola Indonesia akan disanksi.

Tidak hanya itu, FIFA juga dengan tegas menolak rencana utusan Menpora Imam Nahrawi melalui Tim Transisi untuk bertemu di markas FIFA.

"Di antara klaim yang dilakukan Kemenpora yakni terkait dengan Permasalahan ketika BOPI tidak meloloskan dua klub (Persebaya dan Arema) untuk dapat berkompetisi di musim 2015 karena tidak memenuhi syarat dan sebagainya. Faktanya, PSSI mengikutsertakan kedua klub tersebut karena sesuai dengan regulasi-regulasi yang telah dibuat. Yakni, telah melaksanakan verifikasi klub sesuai dengan Club Licensing Regulation yang ditetapkan oleh FIFA, AFC dan PSSI," pungkasnya. [initial]

 (esa/pra)