PSS Sleman Sebut Persebaya Terlalu Berlebihan Soal Insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira

PSS Sleman Sebut Persebaya Terlalu Berlebihan Soal Insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira
Momen selebrasi skuad Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/2024 (c) Official Persebaya

Bola.net - PSS Sleman merespon keriuhan yang terjadi menyusul insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira di laga lawan Persebaya Surabaya. Menurut PSS Sleman, kubu Persebaya dinilai berlebihan dalam merespon insiden tersebut.

PSS Sleman berjumpa Persebaya pada laga pekan ke-27 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (3/3/2024) petang WIB. Pada laga itu, PSS menelan kekalahan dengan skor 1-2 dari Persebaya.

Pada laga itu, terjadi insiden antara Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira. Aksi Hamisi dinilai bisa membahayakan karena tendangannya hampir mengenai kepala Bruno. Insiden itu kemudian mendapat reaksi keras dari kubu Persebaya.

Hamisi mendapat kartu kuning dari wasit Ginanjar Latif dari insiden itu. Lalu, ada Yan Victor, Nur Diansyah, dan Jonathan Bustos yang dapat kartu kuning karena terlibat keributan. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Penjelasan PSS Soal Insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira

Penjelasan PSS Soal Insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira

Wahyudi Hamisi, Ricky Cawor, dan Hokky Caraka merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC (c) Bagaskara Lazuardi

Presiden Direktur PSS Sleman, Gusti Randa, menyayangkan banyak potongan video yang menurutnya kurang relevan soal insiden Hamisi dan Bruno. Menurutnya, potongan video yang beredar tidak menggambarkan insiden secara lengkap.

"Kami dari PSS Sleman ingin menjelaskan sebenarnya apa yang terjadi atas peristiwa kemarin," buka Gusti Randa dikutip dari situs resmi PSS Sleman pada Selasa (5/3/2024) pukul 10.30 WIB.

"Saya sebelumnya sangat menyayangkan atas banyaknya potongan video yang beredar saat kejadian tersebut dengan tidak menayangkan video lengkap sebelum kejadian."

"Dalam video lengkap, terlihat Bruno sudah terjatuh lebih dulu akibat dilanggar oleh pemain PSS. Namun, permainan tetap dilanjutkan bahkan Persebaya sempat menyerang lebih dulu. Setelah bola sempat ditepis oleh kiper PSS, bola langsung diambil oleh pemain Persebaya," tambah Gusti Randa.

2 dari 3 halaman

Persebaya Dianggap Berlebihan

Persebaya Dianggap Berlebihan

Plt Ketum PSSI, Gusti Randa (c) Bola.net/Fitri Apriani

Gusti Randa mewakili PSS Sleman meminta maaf atas insiden yang terjadi. Akan tetapi, Gusti Randa juga menganggap respon yang ditunjukkan Persebaya berlebihan karena Bruno bisa berdiri dan melanjutkan pertandingan hingga laga berakhir.

"Tindakan Hamisi untuk mengambil bola menurut saya harus dilakukan karena untuk menutup gerak lawan. Mengingat kami kebobolan pertama karena lengah menutup gerak lawan," kata Gusti Randa.

"Tendangan Hamisi ternyata menyentuh kepala Bruno. Saat itu, Bruno langsung bangkit dan malah ingin memukul Hamisi. Menurut saya, apa yang dibuat oleh Tim Persebaya terlalu berlebihan karena buktinya Bruno bisa langsung bangkit dan bermain hingga menit akhir," tambahnya.

Keterangan resmi PSS Sleman soal insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira (c) PSS SlemanKeterangan resmi PSS Sleman soal insiden Wahyudi Hamisi dan Bruno Moreira (c) PSS Sleman

Sumber: PSS Sleman