PSMS Medan Tuntut Janji Tim Transisi dan Menpora

PSMS Medan Tuntut Janji Tim Transisi dan Menpora
Kontestan Piala Kemerdekaan bersama Menpora. (c) Kemenpora
- PSMS Medan berharap Tim Transisi segera memberikan apa yang seharusnya mereka dapatkan setelah tampil di Piala Kemerdekaan beberapa waktu lalu.


Pihak Ayam Kinantan mengklaim bahwa mereka terus mendapatkan janji palsu dari tim transisi terkait hadiah Rp 1,5 miliar yang seharusnya mereka dapatkan usai Piala Kemerdekaan. Bahkan, Manajemen PSMS Medan berencana untuk datang langsung ke Jakarta guna menemui Menpora Imam Nahrawi, yang sebelumnya memberikan tanggung jawab kepada Tim Transisi untuk menggelar Piala Kemerdekaan. 


Manajer PSMS Medan, Andry Mahyar pun geram dengan semua janji-janji palsu yang sebelumnya diberikan oleh tim bentukan Menpora tersebut.


"Para pemain berharap pihak panitia jangan lagi memberikan janji palsu dan harapan yang tidak jelas kepada pemain PSMS Medan," ungkap Mahyar.


Menurut Mahyar, pihak panitia yang berjanji akan mencairkan hadiah tersebut paling lama pekan depan. Namun jeda waktu tersebut dianggap terlalu lama karena Piala Kemerdekaan telah rampung sejak 13 September silam.


"Katanya minggu depan. Tapi kami belum dapat konfirmasi lagi,'' tutupnya (esa/dzi)