
Bola.net - Hari ini, Kamis (25/7) sore, seharusnya pemain PSM Makassar ikut dalam latihan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM). Namun, latihan tersebut lagi-lagi batal. Tidak ada satupun pemain dan tim pelatih yang datang berlatih di Lapangan Karebosi.
Bahkan, lapangan tempat tim Ayam Jantan Latihan malah dipakai tim Pra Porda Makassar untuk berlatih. Ini sebagai persiapan untuk mengikuti Porda Sulsel.
Carateker pelatih PSM, Imran Amirullah, mengaku belum mendapat informasi pasti dari pengurus tentang latihan. "Anak-anak juga tidak mau latihan kalau gaji mereka belum dibayar," kata Imran kepada Bola.net, Kamis (25/7).
Pemain memang masih tetap pada pendiriannya, menolak latihan jika gaji mereka tidak dilunasi. Apalagi, tanggal 25 sudah sudah jatuh tempo untuk pembayaran gaji bulan Juli. Artinya, sampai saat ini, manajemen sudah menunggak gaji pemain selama 2,5 bulan gaji.
"Kami tahu jika tanggal 25 Juli diminta latihan. Tapi, kami minta bayar dulu hak kami baru biar kami bisa kembali latihan," kata kapten Andi Oddang mewakili pemain lainnya.
Mogok latihan merupakan langkah pemain untuk menuntut manajemen membayar gaji mereka. Apalagi, Lebaran yang kian dekat membuat pemain sangat membutuhkan gaji tersebut.
"Kalau memang belum bisa bayar semua, yang jelas ada hak kami yang dibayar, entah itu sebulan plus 50 persen. Kami sangat butuh uang untuk keperluan keluarga apalagi Lebaran sudah kian mendekat. Kami mungkin akan mempertimbangkan untuk latihan lagi," jelasnya.
Sementara itu, Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina, mengakui bahwa latihan yang seharusnya sudah bisa berjalan batal dilakukan. Ia juga menyadari bahwa pemain enggan latihan jika gaji yang belum dibayar. (nda/dzi)
Bahkan, lapangan tempat tim Ayam Jantan Latihan malah dipakai tim Pra Porda Makassar untuk berlatih. Ini sebagai persiapan untuk mengikuti Porda Sulsel.
Carateker pelatih PSM, Imran Amirullah, mengaku belum mendapat informasi pasti dari pengurus tentang latihan. "Anak-anak juga tidak mau latihan kalau gaji mereka belum dibayar," kata Imran kepada Bola.net, Kamis (25/7).
Pemain memang masih tetap pada pendiriannya, menolak latihan jika gaji mereka tidak dilunasi. Apalagi, tanggal 25 sudah sudah jatuh tempo untuk pembayaran gaji bulan Juli. Artinya, sampai saat ini, manajemen sudah menunggak gaji pemain selama 2,5 bulan gaji.
"Kami tahu jika tanggal 25 Juli diminta latihan. Tapi, kami minta bayar dulu hak kami baru biar kami bisa kembali latihan," kata kapten Andi Oddang mewakili pemain lainnya.
Mogok latihan merupakan langkah pemain untuk menuntut manajemen membayar gaji mereka. Apalagi, Lebaran yang kian dekat membuat pemain sangat membutuhkan gaji tersebut.
"Kalau memang belum bisa bayar semua, yang jelas ada hak kami yang dibayar, entah itu sebulan plus 50 persen. Kami sangat butuh uang untuk keperluan keluarga apalagi Lebaran sudah kian mendekat. Kami mungkin akan mempertimbangkan untuk latihan lagi," jelasnya.
Sementara itu, Media Officer PSM, Andi Widya Syadzwina, mengakui bahwa latihan yang seharusnya sudah bisa berjalan batal dilakukan. Ia juga menyadari bahwa pemain enggan latihan jika gaji yang belum dibayar. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 24 Juli 2013 18:54
-
Bola Indonesia 24 Juli 2013 18:22
-
Bola Indonesia 24 Juli 2013 11:38
-
Bola Indonesia 24 Juli 2013 09:40
-
Bola Indonesia 24 Juli 2013 09:14
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 20:59
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 20:29
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 20:16
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 19:58
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 19:43
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 19:33
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...