PSM Akhirnya Batalkan Laga Ujicoba ke Malaysia

PSM Akhirnya Batalkan Laga Ujicoba ke Malaysia
PSM gagal hadapi kekuatan Trengganu FA © ant
Bola.net - Masalah keuangan yang membelit manajemen PSM Makassar berimbas pada agenda pertandingan klub. Manajemen memutuskan untuk membatalkan laga ujicoba melawan klub Liga Super Malaysia Liga Super Malaysia (LSM), Terengganu FA.

Rencana awal, laga tersebut dihelat di markas Terengganu, Minggu (10/6) mendatang. Keputusan membatalkan laga ini diambil setelah konsorsium, pelatih Petar Sergt, dan CEO PSM, Rully Habibie, berembuk di Jakarta.

Faktor utama pembatalan tersebut karena pemain menolak berangkat ke Malaysia. Andi Oddang dkk sudah sepakat tidak akan melakoni pertandingan persahabatan itu karena sudah tiga bulan gaji mereka belum dibayar.

“Saya sudah bicara dengan konsorsium serta Rully kemarin (Selasa, 5 Juni) bahwa tidak ada pemain yang mau ke Malaysia jika tidak mendapatkan gaji. Saya bisa memahami kondisi para pemain, mereka butuh uang untuk kebutuhan diri serta keluarga,” ujar Petar.

“Akhirnya diputuskan bahwa kami tidak akan terbang ke Malaysia dan pertandingan tersebut dibatalkan. Di satu sisi, saya mengerti keadaan pemai. Tapi, jujur, saya tidak senang dengan situasi seperti ini,” lanjutnya.

Persoalan gaji sudah berlarut selama tiga bulan terakhir ini. Kesabaran pemain sudah bergolak menjelang menjamu Persebaya di stadion Andi Mattalatta, 26 April lalu. Karena tidak ingin mengganggu kosentrasi pemainnya, Petar pun menalangi sementara sebagian gaji pemain.

Hasilnya, Andi Oddang tampil luar biasa dengan menundukkan Persebaya dengan skor telak 2-0. Kemenangan itu sempat membawa PSM memuncaki klasemen sementara.

“Tapi, sekarang sudah tiga bulan dan mereka tidak mendapatkan gaji. Wajar jika pemain mengeluh, karena setiap orang butuh makan untuk diri dan keluarganya,” ungkap pelatih asal Kroasia itu.

“Sampai saat ini saya terus berharap dalam beberapa hari ke depan ini konsorsium bisa membayar gaji pemain, walaupun belum bisa semuanya. Paling tidak, pekan depan, mereka sudah mendapatkan sebagian gaji mereka,” lanjutnya.  (nda/dzi)

Berita Terkait