PSIS Lakukan Efisiensi Atasi Masalah Finansial di Tengah Pandemi Corona

PSIS Lakukan Efisiensi Atasi Masalah Finansial di Tengah Pandemi Corona
Yoyok Sukawi (c) PSIS for Bola.net

Bola.net - Masalah finansial menerpa klub-klub Indonesia setelah penghentian kompetisi akibat pandemi Virus Corona. Tidak terkecuali tim asal Jawa Tengah, PSSI Semarang.

Hal itu diungkapkan oleh CEO PSIS, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya. Sehingga, pihaknya berusaha menyiasati situasi tersebut agar klub bisa membayar gaji pemain.

"Saya rasa itu masalah semua klub, kami siasati dengan melakukan efisiensi, penghematan," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi kepada Bola.net.

"Kami berusaha mengejar piutang-piutang klub, itu kan lumayan banyak," anggota Komite Eksekutif PSSI itu menambahkan.

Kompetisi dihentikan PSSI hingga akhir Mei 2020 mendatang. Salah satu dampak paling nyata, klub tidak bisa mendapat pemasukan dari tiket pertandingan kandang.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Dana Sponsor dan Subsidi LIB

Lebih lanjut, kata Yoyok, piutang-piutang yang terus dikejar seperti dana dari sponsor. Termasuk juga subsidi dari PT. Liga Indonesia Baru yang juga menjadi hak klub.

"Sponsor coba kami hubungi, kami surati, lalu PT. Liga juga kami surati. Kan banyak hutang PT. Liga terhadap klub," lanjut Yoyok.

"Kami minta dibantu, tapi memang tidak ada solusi, karena semuanya memang berhenti," tegas anggota DPR RI tersebut.

(Bola.net/Mustopa El Abdy)