
Bola.net - Promotor turnamen Piala Presiden, Hasani Abdul Gani, terus berpesan kepada klub supaya mengingatkan para pemainnya untuk menerima apapun keputusan wasit. Sehingga, tidak ada keributan yang terjadi dan menyebabkan pelaksanaan menjadi tidak berjalan sempurna.
Dilanjutkannya, jika wasit dianggap melakukan kesalahan, maka harus dilaporkan dan akan dilakukan pendalaman.
"Soal penegakan disiplin sudah diputuskan dan klub menerima. Kalau ada wasit yang macam-macam, biarkan saja karena akan dinilai. Klub sendiri menyarankan agar tidak memakai wasit yang menurut mereka tidak pantas," katanya Hasani.
"Kalau ada yang melanggar, maka pelanggaran paling berat yaitu memukul wasit, di mana dendanya mencapai Rp200 juta. Pemain juga akan dihukum berupa larangan tampil di sisa pertandingan. Itu termasuk meludahi wasit. Kalau hanya verbal, kami tidak tahu apa yang dikatakan," tuturnya.
Sebab dilanjutkannya, pihaknya sudah membentuk Komisi Disiplin dan akan bekerja apabila ada kejadian.
"Misalnya di pertandingan klub A melawan B. Akan dilihat videonya kemudian dipelajari. Setelah itu diserahkan ke lawyer dan legal kami. Kemudian, kami akan melibatkan perwakilan dari 16 klub, tentu klub yang terkait dengan persoalan perwakilannya tidak dilibatkan," pungkasnya. (esa/dzi)
Dilanjutkannya, jika wasit dianggap melakukan kesalahan, maka harus dilaporkan dan akan dilakukan pendalaman.
"Soal penegakan disiplin sudah diputuskan dan klub menerima. Kalau ada wasit yang macam-macam, biarkan saja karena akan dinilai. Klub sendiri menyarankan agar tidak memakai wasit yang menurut mereka tidak pantas," katanya Hasani.
"Kalau ada yang melanggar, maka pelanggaran paling berat yaitu memukul wasit, di mana dendanya mencapai Rp200 juta. Pemain juga akan dihukum berupa larangan tampil di sisa pertandingan. Itu termasuk meludahi wasit. Kalau hanya verbal, kami tidak tahu apa yang dikatakan," tuturnya.
Sebab dilanjutkannya, pihaknya sudah membentuk Komisi Disiplin dan akan bekerja apabila ada kejadian.
"Misalnya di pertandingan klub A melawan B. Akan dilihat videonya kemudian dipelajari. Setelah itu diserahkan ke lawyer dan legal kami. Kemudian, kami akan melibatkan perwakilan dari 16 klub, tentu klub yang terkait dengan persoalan perwakilannya tidak dilibatkan," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 27 Agustus 2015 23:16
-
Bola Indonesia 27 Agustus 2015 22:54
-
Bola Indonesia 27 Agustus 2015 22:27
-
Bola Indonesia 27 Agustus 2015 22:08
-
Bola Indonesia 27 Agustus 2015 21:11
Antisipasi Masalah Administrasi Pemain, Persela Siapkan Plan B
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 25 Maret 2025 00:25
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 22:06
-
Liga Italia 24 Maret 2025 21:58
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 21:48
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 21:45
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 21:26
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...