Playmaker Asing Siap Merapat, Kekuatan Arema FC Bisa Tambah Dahsyat

Playmaker Asing Siap Merapat, Kekuatan Arema FC Bisa Tambah Dahsyat
Arema FC di Piala Presiden 2024 (c) Instagram/aremafcofficial

Bola.net - Kekuatan Arema FC bisa jadi bakal leih dahsyat lagi pada musim 2024/2025. Hal ini tak lepas dari bakal adanya tambahan amunisi bagi klub berlogo singa mengepal tersebut dalam waktu dekat ini.

CEO Arema FC, Iwan Budianto, mengungkapkan bahwa timnya saat ini masih menantikan kedatangan seorang pemain asing lagi. Pemain tersebut, sambungnya, diplot untuk bermain di belakang penyerang mereka.

"Ya, ada. Kita datangkan seorang pemain yang belum pernah main di Indonesia. Asing," ucap Iwan Budianto, dalam siniar di kanal youtube Tommy Desky.

"Ia punya posisi di belakang striker dan sedikit di belakangnya lah. Nomor delapan atau nomor sepuluh lah," sambungnya.

Saat ini, Arema FC sendiri sudah mengisi tujuh dari delapan slot pemain asing yang mereka miliki. Ketujuh pemain asing ini adalah Lucas Frigeri, Thales Lira, Choi Bo-kyeung, Julian Guevara, Wiliam Marcilio, Charles Lokolingoy, dan Dalberto Luan Belo.

Dengan tujuh pemain ini, Arema dinilai sukses menunjukkan permainan ciamik jelang musim 2024/2025. Terbukti, pada ajang Piala Presiden 2024, tim besutan Joel Cornelli ini sukses melaju ke partai puncak. Mereka pun dijagokan bakal bisa mempertahankan gelar juara turnamen tersebut, yang disandang sejak 2022 lalu.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Diplot Jadi Penyuplai Bola

Menurut IB, sapaan karib Iwan, manajemen dan tim pelatih sudah punya gambaran soal komposisi timnya jika pemain ini telah merapat. Pemain tersebut, sambung eks petinggi PSSI ini, diplot untuk menjadi penyuplai bola bagi barisan depan Arema FC.

"Kita mau mainkan, di kiri Dalberto, di depan Lokolingoy, di kanan Wiliam. Di belakang mereka ada pemain untuk penyuplai mereka," ucap IB.

"Pemain ini harus kuat menahan bola dan bisa mengatur tempo permainan," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Wiliam Jadi Pengganti

IB menambahkan, karena calon pemain asing kedelapan Arema FC tersebut tak lekas tiba, tim pelatih akhirnya menggunakan rencana cadangan. Mereka memainkan Wiliam di posisi nomor sepuluh tersebut.

"Ternyata, dicoba di situ, Wiliam lumayan bagus juga di situ. Jadi, biar dululah sementara ini dulu sambil nunggu pemain itu datanglah," kata IB.

"Akhirnya, Salim Tuharea yang dimainkan sebagai sayap kanan," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)