Piala Gubernur Aceh 2012 Undang 4 Klub Luar Negeri

Piala Gubernur Aceh 2012 Undang 4 Klub Luar Negeri
Semen Padang akan berpartisipasi di Piala Gubernur Aceh. (c) Fajar Rahman
Bola.net - Provinsi Aceh bakal menggelar turnamen internasional sepakbola memperebutkan Piala Gubernur Aceh 2012. Pihak panita mengundang empat klub papan atas dari liga dalam negeri, liga Malaysia dan Brunei Darussalam.

Ketua Panitia Pelaksana Ridwan Jamil kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (06/12), menambahkan jika dua klub nasional yang sudah berkomitmen sebagai peserta adalah Semen Padang dan Makassar United.

"Event untuk menyajikan tontonan menarik bagi masyarakat Aceh, khususnya pecandu sepak bola itu akan digelar selama delapan hari itu terhitung sejak 15 Desember 2012, dan dipusatkan di stadion Harapan Bangsa Lhoongraya Kota Banda Aceh," ucap Ridwan Jamil menambahkan.

Total hadiah diperebutkan enam klub terbaik yakni Selangor FC, Kelantan FC (Malaysia), DPMM Brunei Darussalam, Semen Padang, Makassar United dan tim Aceh itu untuk juara pertama memperoleh uang tunai Rp100 juta, kedua Rp75 juta, ketiga Rp50 juta dan empat Rp25 juta.

"Kami juga akan memberikan hadiah uang tunai kepada pemain terbaik. Dan masalah pemain terbaik itu kami mengajak rekan wartawan berkontribusi memilihnya," kata Ridwan Jamil didampingi anggota Panpel Anwar Ahmad.

Ketika ditanya sumber dana pengadaan turnamen piala gubernur Aceh 2012, ia menyebutkan dari APBA dengan nilainya sekitar Rp2,5 miliar. Dan panitia menanggung semua akomodasi yang dibutuhkan tim tamu baik dari luar maupun dalam negeri.

Dia menjelaskan bahwa turnamen sepak bola Piala Gubernur Aceh 2012 itu akan dipimpin para wasit PSSI yang telah bersertifikat FIFA, termasuk salah seorang di antaranya adalah warga Aceh.

Ia juga menjelaskan, turnamen sepakbola itu selain menguji kemampuan tim daerah serta memberikan hiburan bagi pecandu si kulit bundar di Aceh, juga sebagai ajang promosi situasi dan kondisi provinsi ujung paling barat Indonesia saat ini.

"Artinya, kita memperkenalkan sebenarnya situasi Aceh hari ini yang cukup kondusif, selain juga agar tim tamu menjadi penyampai informasi yang baik tentang Aceh saat mereka kembali ke negara asalnya di Brunei Darussalam dan Malaysia," kata dia menjelaskan.

Apalagi, kata dia, Pemerintah telah mencanangkan program "Visit Aceh Year 2013" yang diharapkan dapat mendongkrak pendapatan daerah dari sektor pariwisata melalui daya tarik kunjungan wisatawan ke provinsi ini. (ant/mac)