Persiwa Ajukan Berkas Banding Kasus Romaropen

Persiwa Ajukan Berkas Banding Kasus Romaropen
Pieter Romaropen. © Fajar Rahman
Bola.net - Manajemen Persiwa Wamena ternyata tidak berpangku tangan terkait kasus yang menimpa pemainnya, Pieter Romaropen. Tim berjuluk Badai Pegunungan itu melakukan proses banding terkait dengan sanksi yang diterima pemainnya itu.

Sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) kepada Romaropen, berupa larangan aktif tampil di pentas sepakbola selama seumur hidup. Rumaropen terbukti memukul wasit Muhaimin saat Persiwa bertemu dengan Pelita Bandung Raya (PBR), dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL), 21 April lalu.

"Kami sudah melakukan banding ke Komisi Banding (Komding) PSSI, Senin (05/5). Namun, berkasnya baru diterima sekretariat PSSI akibat tidak ada satu pun pengurus Komding yang bisa ditemui," ujar Manajer Persiwa, Agus Santoso.

Agus melanjutkan, di dalam berkas-berkas yang diserahkannya kepada sekretariat PSSI tersebut, berisi tentang pernyataan keberatan pihak manajemen klub berjuluk Badai Pegunungan.

"Terus terang, kami keberatan dengan putusan dari Komdis. Hukuman seumur hidup yang dijatuhkan Komdis kepada Romaropen sangat berat. Sebab, sama saja mematikan karir Romaropen di sepakbola. Seharusnya, Komdis bisa bersikap bijak dengan memanggil yang bersangkutan dan memberikan penjelasan," tutur Agus.

Agus berharap, permohonan banding dari pihaknya bisa menjadi bahan pertimbangan. Ditegaskannya, akan mengajukan pembelaan jika nantinya putusan banding juga masih dianggap tidak memuaskan pihaknya.

"Kami akan ajukan lagi pembelaan jika putusan dari Komding masih belum memuaskan," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Komding Muhammad Muhdar mengaku belum mau berkomentar banyak. Pasalnya, dirinya mengaku belum melihat berkas-berkas yang ditujukan kepada pihaknya.

"Saya belum bisa komentar banyak. Nantinya akan saya pelajari dan secepatnya akan lakukan sidang," tuntasnya. (esa/mac)