Persis Solo: Iklim Perdamaian Suporter Semakin Besar, Komdis dan LIB Tak Boleh Menutup Mata

Persis Solo: Iklim Perdamaian Suporter Semakin Besar, Komdis dan LIB Tak Boleh Menutup Mata
Komdis PSSI (c) PSSI

Bola.net - Komite Disiplin PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) diharap bisa memberi solusi terkait kehadiran suporter tamu di kompetisi BRI Liga 1 2023/2024. Harapan ini diutarakan manajemen Persis Solo.

Regulasi BRI Liga 1 2023/2024 sudah memberlakukan larangan kehadiran suporter tamu. Namun, hal itu tetap saja tidak menyurutkan keinginan suporter untuk menghadiri pertandingan tandang.

Imbasnya, klub kontestan, baik itu panitia penyelenggara (panpel) tuan rumah hingga pihak klub tamu, harus menanggung sanksi denda dari Komdis PSSI setiap pekan. Sebab, suporter tim tamu tetap mendapatkan tiket untuk menyaksikan laga away.

Terkini, panpel Persis Solo mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI karena hadirnya suporter Persib Bandung pada laga pekan ketujuh BRI Liga 1 2023/2023 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (8/8/2023).

Panpel Persis Solo dianggap melanggar Pasal 541 Ayat 6 Regulasi BRI Liga 1 Tahun 2023/2024 juncto Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023. Mereka pun dijatuhi sanksi denda sebesar Rp25 juta.

Manajemen Persis berharap Komdis dan LIB mempertimbangkan fakta bahwa, saat ini, iklim perdamaian suporter sudah semakin besar.

1 dari 3 halaman

Tak Boleh Menutup Mata

Tak Boleh Menutup Mata

Logo PT Liga Indonesia Baru. (c) Bola.com/Dody Iryawan

Persis Solo berharap Komdis PSSI dan PT LIB bisa memberikan transparansi regulasi maupun solusi soal upaya mencegah kehadiran penonton umum yang kemudian dianggap sebagai suporter tamu.

Tak hanya itu, mereka juga meminta pihak federasi serta operator untuk membuka mata terhadap masifnya gelombang perdamaian antarsuporter selepas meletusnya Tragedi Kanjuruhan.

“Apalagi, saat ini, iklim perdamaian suporter melalui jalinan persaudaraan dan silaturahmi pasca-insiden Tragedi Kanjuruhan semakin besar, maka Komdis dan LIB tak boleh menutup mata terkait adanya gerakan ini,” bunyi pernyataan resmi Persis Solo.

“Atau setidaknya, Komite Disiplin dan LIB tidak menjadi bagian dari masalah yang kemudian merugikan klub tuan rumah karena perilaku yang melanggar komitmen bersama,” lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Temukan Formula yang Tepat

Temukan Formula yang Tepat

Persis Solo dan Stadion Manahan (c) Bola.com/Dody Iryawan

Selain itu, Persis Solo juga meminta Komdis PSS dan PT LIB tidak hanya berdiam diri saat seluruh klub peserta BRI Liga 1 selalu dibebani sanksi setiap pekan.

Seluruh klub kontestan sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan sistem penyaringan penonton agar bisa mencegah kehadiran suporter tamu.

“Jika dirasa perlu dan memungkinkan, Komite Disiplin bersama PT LIB selaku operator mungkin bisa memberikan workshop, pelatihan, atau tutorial kepada seluruh klub BRI Liga 1 2023/2024,” bunyi pernyataan Persis.

“Hal ini dilakukan untuk menemukan formula paling tepat guna mengantisipasi kehadiran penonton yang mendukung tim tamu,” tambahnya.

Apabila solusi dan mekanisme yang sudah diberikan oleh Security Officer PT LIB tetap tidak bisa mencegah kehadiran suporter tamu, Persis Solo bakal mempertanyakan kompetensinya.

“Sehingga, jika panitia pelaksana pertandingan tuan rumah sudah melakukan seluruh rekomendasi yang disarankan oleh Security Officer dari PT LIB, dan ternyata masih ada penonton umum yang bisa mendukung tim tamu, maka kami akan mempertanyakan kualitas Security Officer dari PT LIB,” tandas mereka.

Disadur dari: Bola.com/Radifa Arsa/Benediktus Gerendo Pradigdo, 15 Agustus 2023