Persipura Resmi Coret Boaz Solossa dan Tinus Pae

Persipura Resmi Coret Boaz Solossa dan Tinus Pae
Boaz Solossa (c) PT Liga Indonesia Baru

Bola.net - Tabir ihwal nasib Boaz Solossa dan Tinus Pae di tim Persipura Jayapura akhirnya terkuak. Manajemen Mutiara Hitam -julukan Persipura Jayapura- memutuskan untuk melepas dua pemain senior sekaligus ikon mereka tersebut.

Keputusan manajemen untuk melepas dua pemain senior tersebut diungkapkan Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano. BTM, sapaan karib Benhur Tomi Mano, menyebut bahwa keputusan pencoretan ini diambil dengan mempertimbangkan masukan dan saran seluruh komponen manajemen.

"Dengan sangat berat, kami juga telah memutuskan untuk melepas kedua pemain, Bochi dan Tipa. Kami sangat hormati dan hargai kalian berdua. Terima kasih atas kebersamaan selama ini," ucap BTM, dalam rilis yang didapat redaksi Bola.net, Senin (05/07).

"Tidak tertutup kemungkinan suatu saat Tuhan menyatukan kita kembali. Kami doakan yang terbaik buat Bochi dan Tipa di klub yang baru," sambungnya.

BTM menyebut bahwa keputusan untuk melepas Bochi dan Tipa sama sekali tak mudah untuk manajemen Persipura. Pasalnya, kedua pemain ini dinilai memiliki kualitas di atas rerata.

"Namun, ada yang harus kami jaga juga, yaitu tim ini, pelatih, pemain, ofisial, dan suasana harus kondusif," tutur BTM.

"Inilah yang harus kami tetapkan untuk kebaikan bersama," sambungnya.

Sebelumnya, muncul sejumlah rumor soal kelanjutan karier Bochi dan Tipa di Persipura Jayapura. Rumor dan spekulasi ini muncul setelah kedua pemain tersebut tak nampak dalam sejumlah sesi latihan Persipura Jayapura.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Bantah Gantung Nasib Bochi dan Tipa

Lebih lanjut, BTM memastikan bahwa manajemen Persipura sama sekali tak pernah berpikir untuk menggantung nasib kedua pemain senior tersebut. Ia memastikan tak ada keuntungan apa pun yang akan didapat Persipura dengan menggantung nasib Bochi dan Tipa.

"Tidak ada untungnya sama sekali. Jadi tidak benar," tegas BTM.

"Kami baru bisa mengambil keputusan saat seluruh manajemen ada dalam rapat, karena semua harus berikan masukan dan pertimbangan. Sayangnya, rapat belum kami lakukan ternyata kami sudah disudutkan dan dituduh macam-macam di media sosial," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)