Persik Kediri Ternyata Tolak Taisei Marukawa Demi Pemain yang Hanya Bermain 86 Menit!

Persik Kediri Ternyata Tolak Taisei Marukawa Demi Pemain yang Hanya Bermain 86 Menit!
Pemain Persebaya Suarabaya, Taisei Marukawa, usai mencetak gol ke gawang Persib Bandung (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Persik Kediri ternyata sempat mendapat tawaran untuk mengontrak Taisei Marukawa pada awal musim BRI Liga 1 2021/2022 lalu. Tapi Joko Susilo yang saat itu menjadi pelatih lebih memilih Ibrahim Bahsoun untuk slot pemain asing Asia.

Taisei Marukawa kemudian merapat ke kubu Persebaya Surabaya. Walau awalnya banyak diragukan, pemain asal Jepang itu tampil sangat bagus. Taisei Marukawa menjadi salah satu pemain kunci Persebaya untuk bersaing di papan atas.

Bahkan, Taisei Marukawa kemudian menyabet gelar Pemain Terbaik juga diraih Taisei Marukawa. Pemain asal Jepang ini sangat pantas menyabet anugerah terbaik BRI Liga 1. Dia bermain sangat bagus pada level individu dan kolektif.

Simak cerita tentang hampir merapatnya Marukawa ke Persik Kediri pada awal musim 2021/2022 di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Marukawa Ditolak Persik Kediri

Marukawa Ditolak Persik Kediri

Joko Susilo, pelatih Persik Kediri di BRI Liga 1 2021/2022 (c) Bola.com/Ikhwan Yanuar

Berposisi sebagai gelandang serang, Taisei Marukawa memiliki mobilitas tinggi dalam mengobrak-abrik pertahanan lawan. Bahkan ia mencatat 17 gol dari 32 penampilan bersama tim Bajul Ijo, catatan mewah bagi seorang pemain tengah.

Raihan sayap Persebaya ini sungguh luar biasa. Sebagai debutan di kasta tertinggi sepakbola Indonesia, Taisei Marukawa mampu menyihir penggila sepakbola Tanah Air. Tapi, tahu kah Anda, sebenarnya Taisei Marukawa pernah ditolak Persik lho.

"Sebenarnya, sebelum ke Persebaya, Marukawa pernah ditawarkan ke Persik. Kami yang pertama kali ditawari oleh agen Marukawa. Tapi, saat itu coach Joko Susilo kurang berkenan," ungkap Alfiat, Asisten Pelatih Persik.

2 dari 3 halaman

Persik Memilih Ibrahim Bahsoun

Pernyataan Alfiat ini diucapkan jauh hari, ketika Marukawa mulai tampil menawan bersama Bajul Ijo. Tepatnya, saat Alfiat didaulat sebagai karetaker pelatih mengganti posisi Joko Susilo yang mengundurkan diri pada Oktober lalu.

"Coach Getuk (panggilan Joko Susilo) memilih Ibrahim Bahsoun untuk slot pemain Asia. Tapi saya tak tahu alasan Getuk menolak Marukawa dan memilih Ibrahim. Padahal nilai kontrak Marukawa sangat murah lho. Yang jelas, Persik mampu membayar gajinya," ucap Alfiat tanpa menyebut angkanya.

Menurut Alfiat perekrutan pemain asing memang seperti beli kucing dalam karung. Apalagi untuk pembelian legiuner asing yang baru datang di Indonesia. Bahsoun sendiri hanya memainkan dua laga BRI Liga 1 dengan durasi bermain 86 menit.

"Kalimat beli kucing dalam karung benar adanya. Siapa menyangka Marukawa akhirnya bisa jadi pemain terbaik Liga 1? Sementara Youssef Ezzejjari yang awalnya kurang meyakinkan, malah jadi bintang di Persik. Kami juga coret Ibrahim," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Selektif

Selektif

BRI Liga 1: Pemain Persik Kediri, Dionatan Machado dan Youssef Ezzejjari (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Sebagai pendatang baru di BRI Liga 1, Persik memang sangat hati-hati mengontrak pemain impor baru. Pasalnya, saat itu dengan stok finansial terbatas, manajemen harus efisien mengeluarkan dana.

"Di awal musim ini, kami memang banyak kendala. Tapi ini wajar, karena kami baru tampil di Liga 1. Manajemen juga diisi banyak orang-orang baru di sepakbola. Alhamdulillah dengan masuknya investor Persik bisa makin bagus. Semoga musim-musim mendatang, kami lebih bagus lagi," ujarnya.

Di sisi lain, Taisei Marukawa secara resmi baru saja digaet PSIS Semarang. Setelah pamitan dari Persebaya, pemain asal Jepang itu langsung diperkenalkan sebagai rekrutan baru Laskar Mahesa Jenar bersama striker Arema, Carlos Fortes di Semarang, Jumat (1/4/2022).

Disadur dari Bola.com: Gatot Susetyo/Aryo Atmaja, 1 April 2022