
Bola.net - Tidak sedikit klub tradisional Indonesia yang sedang mengalami kesulitan di Shopee Liga 1 2019. Bahkan beberapa dari mereka tidak mampu menembus persaingan di papan atas.
Liga 1 2019 didominasi tim dengan identitas baru. Hingga pekan ke-13, Tira Persikabo masih nyaman di puncak klasemen. Tira Persikabo adalah hasil merger PS Tira, yang mengakuisisi Persiram Raja Ampat pada 2016, dengan klub Liga 3, Persikabo Kabupaten Bogor.
Tira Persikabo dibuntuti Bali United di posisi kedua, klub beridentitas asli Persisam Samarinda, sebelum hengkang ke Pulau Dewata pada 2015. Posisi tiga besar klasemen sementara Liga 1 2019 dilengkapi Madura United, tim 'bersejarah' dengan nama awal Pelita.
Advertisement
Lalu, di mana tim-tim yang selama ini kental dengan rekam jejak dan punta nilai historis berada dalam klasemen sementara? Kebanyakan masih berada di wilayah 10 besar.
Persebaya Surabaya dan Persib Bandung masing-masing menempati peringkat ketujuh dan kesembilan.
Ke mana Persija Jakarta? Sebagai juara bertahan, pencapaian tim berjulukan Macan Kemayoran itu terjun bebas. Ismed Sofyan cs. masih terpuruk di zona degradasi, tepatnya peringkat ke-17.
Mengapa ketiga klub tersebut mulai terlempar dari peta persaingan menuju gelar juara Liga 1 2019? Berikut Bola.com merangkumnya:
Persija Jakarta
Macan Kemayoran bak anak ayam kehilangan induk setelah ditinggalkan Stefano Cugurra Teco, pelatih yang mempersembahkan gelar Liga 1 2018, ke Bali United. Ivan Kolev sebagai penggantinya, telah dipecat saat kompetisi baru berjalan beberapa pekan.
Kehadiran pelatih sekaliber Julio Banuelos belum dapat mengangkat performa Persija. Di tangan arsitek asal Spanyol itu, Macan Kemayoran baru meraih satu kemenangan dari enam laga. Tim ibu kota itu bahkan selalu berakhir imbang dalam tiga partai kandang terakhir.
Kehilangan Jaimerson Xavier, yang hijrah ke Madura United, diyakini melemahkan kualitas Macan Kemayoran. Apalagi, Steven Paulle yang didapuk sebagai pengganti palang pintu asal Brasil itu, absen lama karena cedera.
Badai cedera yang sempat menimpa beberapa pemain seperti Andritany Ardhiyasa, Rezaldi Hehanussa, dan Ramdani Lestaluhu sedikit banyak memengaruhi performa tim. Ditambah, Bruno Matos yang diharapkan sebagai pengatur serangan, tak menjalankan fungsinya dengan baik.
Persib Bandung
Melepas Mario Gomez sebagai pelatih adalah kesalahan terbesar Persib. Miljan Radovic, yang ditunjuk sebagai pengganti, telah dilengserkan bahkan sebelum Liga 1 2019 dimulai.
Posisi Radovic lantas diisi oleh Robert Alberts, pelatih bertangan dingin yang pernah membawa Arema Indonesia menjuarai Liga Indonesia pada 2010.
Terbebani oleh ekspektasi tinggi membuat performa tim berjulukan Maung Bandung itu tidak stabil.
Padahal, pilar-pilar penting pada musim lalu seperti Bojan Malisic, Ardi Idrus, Febri Hariyadi hingga Ezechiel N'Douassel masih bertahan. Belum lagi ditambah nama-nama beken seperti Achmad Jufriyanto dan Esteban Vizcarra. Nyatanya, penampilan Persib masih jauh dari harapan.
Mirip dengan Persija, Persib juga dalam tren buruk belakangan. Maung Bandung hanya mengoleksi satu kemenangan dari lima partai terkini. Tiga pertandingan secara beruntun di antaranya bahkan berujung kekalahan.
Persebaya Surabaya
Persebaya memasuki era baru seusai Djadjang Nurdjaman didepak dari kursi pelatih. Sugiantoro memgambil alih tugasnya dengan status caretaker.
Djanur, panggilan Djadjang Nurdjaman, dipecat karena Persebaya hanya meraih satu kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir. Empat laga lainnya berakhir imbang dan sisanya kalah.
Persebaya difavoritkan menjadi satu di antara pesaing kuat gelar Liga 1 2019 di awal musim ini. Bagaimana tidak, setelah memulai pramusim dengan menjanjikan sebagai runner-up Piala Presiden 2019, materi pemain tim berjulukan Bajul Ijo itu juga mewah.
Tiga pemain asing, yang terdiri dari Amido Balde, Manuchehr Jalilov, dan Damian Lizio didatangkan. Eks kapten Timnas Indonesia U-23, Hansamu Yama merapat.
Persebaya juga berhasil mengamankan satu di antara pemain muda terbaik, Osvaldo Haay. Namun, kumpulan beragam pemain berkualitas tersebut tak menjamin pencapaian positif bagi tim.
(Bola.com/Muhammad Adiyaksa - Ditulis pada 12 Agustus 2019)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2019 23:43
Pemain Persija Dianggap Bak Bintang Iklan di Instagram, Andritany Bereaksi
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2019 22:52
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2019 22:27
Alasan Julio Banuelos Setelah Persija Ditahan Imbang Bhayangkara FC
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2019 21:34
-
Bola Indonesia 10 Agustus 2019 21:29
Alfredo Vera Sebut Bhayangkara FC Layak Menang Lawan Persija
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...