
Bola.net - Wacana bertambahnya jumlah peserta Indonesia Super League (ISL) musim depan dirasa cukup berpengaruh pada pembiayaan operasional tim Persib Bandung. Karena itu, pihak klub akan mengajukan perubahan subsidi kepada PT Liga Indonesia selaku operator ISL klub dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang akan dilaksanakan akhir Oktober mendatang.
Dikatakan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Risha Adi Widjaya, disaat PT Liga Indonesia menggelar RUPS nanti pihaknya akan mengajukan kenaikan subsidi mengingat bertambahnya jumlah peserta. “Di saat itulah akan dibicarakan masalah komersial, marketing dan budgeting. Termasuk subsidi PT Liga Indonesia kepada klub. Tapi, berapa besarannya belum diputuskan,” ujar Risha saat berbincang dengan wartawan, Senin (01/10).
Risha mengakui dengan bertambahnya klub peserta akan menambah biaya operasional tim. “Penambahan dua klub ini tetap harus melalui mekanisme yang benar. Dari segi persiapan satu tim dari Sumatera dan satu lagi di Jawa Tengah. Yang lumayan jelas ke Sumatera karena harus pakai pesawat. Kalo keputusan begitu kita jalankan,” tutur Risha.
Seperti diketahui, dua klub yang akan menambah jumlah peserta Indonesia Super League (ISL) ialah Semen Padang dan Persijap Jepara. Menurut Risha, Persib musim lalu menerima subsidi dengan total Rp 3 miliar dengan jumlah peserta liga berjumlah 18 klub. “Secara logika sederhana butuh tambahan biaya operasional. Menambah pendapatan saat kita menggelar laga kandang iya. Tapi, akan ada empat kali biaya yang harus dikeluarkan,” tukasnya.
Meski enggan menyebut besaran subsidi yang dibutuhkan Persib dengan bertambahnya dua klub ISL, Risha berharap ada solusi untuk menyelesaikan hal ini. “Di RUPS akan kita sampaikan dengan bertambahnya kuota apakah subsidinya sama atau lebih besar kita lihat keputusannya nanti,” tuntasnya. (hug/mac)
Dikatakan Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) Risha Adi Widjaya, disaat PT Liga Indonesia menggelar RUPS nanti pihaknya akan mengajukan kenaikan subsidi mengingat bertambahnya jumlah peserta. “Di saat itulah akan dibicarakan masalah komersial, marketing dan budgeting. Termasuk subsidi PT Liga Indonesia kepada klub. Tapi, berapa besarannya belum diputuskan,” ujar Risha saat berbincang dengan wartawan, Senin (01/10).
Risha mengakui dengan bertambahnya klub peserta akan menambah biaya operasional tim. “Penambahan dua klub ini tetap harus melalui mekanisme yang benar. Dari segi persiapan satu tim dari Sumatera dan satu lagi di Jawa Tengah. Yang lumayan jelas ke Sumatera karena harus pakai pesawat. Kalo keputusan begitu kita jalankan,” tutur Risha.
Seperti diketahui, dua klub yang akan menambah jumlah peserta Indonesia Super League (ISL) ialah Semen Padang dan Persijap Jepara. Menurut Risha, Persib musim lalu menerima subsidi dengan total Rp 3 miliar dengan jumlah peserta liga berjumlah 18 klub. “Secara logika sederhana butuh tambahan biaya operasional. Menambah pendapatan saat kita menggelar laga kandang iya. Tapi, akan ada empat kali biaya yang harus dikeluarkan,” tukasnya.
Meski enggan menyebut besaran subsidi yang dibutuhkan Persib dengan bertambahnya dua klub ISL, Risha berharap ada solusi untuk menyelesaikan hal ini. “Di RUPS akan kita sampaikan dengan bertambahnya kuota apakah subsidinya sama atau lebih besar kita lihat keputusannya nanti,” tuntasnya. (hug/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 29 September 2012 14:14
-
Bola Indonesia 28 September 2012 19:00
-
Bola Indonesia 27 September 2012 19:00
-
Bola Indonesia 26 September 2012 20:00
-
Bola Indonesia 26 September 2012 15:33
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 24 Maret 2025 17:41
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 17:15
-
Liga Italia 24 Maret 2025 17:12
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:52
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:51
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:27
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...