
Bola.net - Minimnya putra daerah di tim Persegres membuat miris tokoh sepakbola di Kota Pudak. Ketua Pengcab PSSI Gresik, Totok Basoeki mulai memikirkan cara agar Laskar Jaka Samudro dihuni oleh pemain-pemain hasil binaan atau hasil kompetisi internal PSSI Gresik.
Saat ini, hanya ada empat pemain yang merupakan asli Arek Gresik. Keempat pemain itu adalah, David Faristian, Kacung Khoirul Munif, Habib Syukron dan Dedi Indra. Selebihnya, manajemen dan tim pelatih Persegres justru lebih memilih mendatangkan pemain dari luar Gresik.
Yang membuat ironis, pelatih Agus Yuwono justru mendepak putra daerah, sebut saja Wismoyo dan Mulham Arufin. Bahkan, ikon Persegres, Agus Indra Kurniawan yang akrab disapa Jepang juga terbuang dari tim kebanggaan Ultras Gresik ini. Hingga saat ini Jepang belum menemukan klub baru.
Melihat fakta tersebut, Totok berusaha meng-Gresikkan Persegres. "Itu yang yang sekarang sedang kami godok. Mulai tahun 2014, kamu usahakan semua pemain Persegres U-21 berasal dari kompetisi internal. Kami fokus untuk mensuplai putra daerah di tim U-21-nya dulu," ucap Totok, Sabtu (28/12) siang.
Menurut Totok, dirinya sudah beberapa kali melakukan pembicaraan informal dengan CEO Persegres, Asroin Widiana. Totok mengaku, Asroin sudah 'welcome' dengan rencana itu. Kini, PSSI Gresik sedang merancang program pembinaan.
"Sebenarnya ini menjadi koreksi untuk kualitas pemain-pemain lokal kita. Oleh karena itu, di tahun 2014 nanti, kami fokus ke pembinaan usia dini," sambung Totok. "Kedepannya kita berusaha menampilkan putra daerah di tim sepakbola kita," tutup pengusaha bidang kontraktor ini. [initial]
(faw/mac)
Saat ini, hanya ada empat pemain yang merupakan asli Arek Gresik. Keempat pemain itu adalah, David Faristian, Kacung Khoirul Munif, Habib Syukron dan Dedi Indra. Selebihnya, manajemen dan tim pelatih Persegres justru lebih memilih mendatangkan pemain dari luar Gresik.
Yang membuat ironis, pelatih Agus Yuwono justru mendepak putra daerah, sebut saja Wismoyo dan Mulham Arufin. Bahkan, ikon Persegres, Agus Indra Kurniawan yang akrab disapa Jepang juga terbuang dari tim kebanggaan Ultras Gresik ini. Hingga saat ini Jepang belum menemukan klub baru.
Melihat fakta tersebut, Totok berusaha meng-Gresikkan Persegres. "Itu yang yang sekarang sedang kami godok. Mulai tahun 2014, kamu usahakan semua pemain Persegres U-21 berasal dari kompetisi internal. Kami fokus untuk mensuplai putra daerah di tim U-21-nya dulu," ucap Totok, Sabtu (28/12) siang.
Menurut Totok, dirinya sudah beberapa kali melakukan pembicaraan informal dengan CEO Persegres, Asroin Widiana. Totok mengaku, Asroin sudah 'welcome' dengan rencana itu. Kini, PSSI Gresik sedang merancang program pembinaan.
"Sebenarnya ini menjadi koreksi untuk kualitas pemain-pemain lokal kita. Oleh karena itu, di tahun 2014 nanti, kami fokus ke pembinaan usia dini," sambung Totok. "Kedepannya kita berusaha menampilkan putra daerah di tim sepakbola kita," tutup pengusaha bidang kontraktor ini. [initial]
(faw/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 27 Desember 2013 19:45
-
Bola Indonesia 27 Desember 2013 19:18
-
Bola Indonesia 27 Desember 2013 19:05
-
Bola Indonesia 27 Desember 2013 18:43
-
Bola Indonesia 27 Desember 2013 18:38
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:28
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 20:18
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 20:06
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 19:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:31
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 18:29
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...