
Bola.net - Karena tak mau menjalani partai di Malang, Persebaya mengusulkan agar jadwal final turnamen Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim) 2013, diundur setelah Natal. Mereka juga ngotot agar pertandingan final lawan Arema Cronus dilangsungkan di tempat netral.
Ide itu muncul dari Direktur Olahraga Persebaya, Dhimam Abror Djuraid. Menurut Abror, akan sangat sulit untuk mendapatkan izin bila pertandingan final dilaksanakan pada, Selasa (24/12) malam, atau sehari sebelum Natal. Sebab semua fokus pihak keamanan ditujukan pada Natal.
"Bagaimana kalau ditunda setelah Natal saja. Jadi finalnya menjelang tahun baru," ucap Abror. Abror mendesak agar babak puncak turnamen pra musim ini tak digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang. Sebab, menurut Abror, hal itu akan sangat menguntungkan kubu Singo Edan.
"Pertandingan harus di tempat netral. Jangan di Kanjuruhan. Akan menguntungkan Arema. Lagi pula masih banyak stadion yang representatif," imbuh mantan ketua umum Pengprov PSSI Jatim ini.
Usulan Abror juga didukung oleh asisten pelatih Persebaya, Tony Ho. "Justru bagus kalau finalnya diundur setelah Natal," ucap pelatih asal Makassar ini. Tony menjelaskan, idealnya masa recovery pemain usai menjalani pertandingan adalah tiga hari. Jadi, bila diundur, kedua tim akan sangat siap dan bugar untuk main.
Ketika dikonfirmasi, sekretaris panitia, Amir Burhanuddin menyebut, tak menutup kemungkinan bila jadwal pertandingan final antara Persebaya dengan Arema, diundur setelah Natal. "Ditunda itu sangat memungkinkan. Tapi kita harus inventarisir alasannya dulu," tutup Amir.[initial]
(faw/dzi)
Ide itu muncul dari Direktur Olahraga Persebaya, Dhimam Abror Djuraid. Menurut Abror, akan sangat sulit untuk mendapatkan izin bila pertandingan final dilaksanakan pada, Selasa (24/12) malam, atau sehari sebelum Natal. Sebab semua fokus pihak keamanan ditujukan pada Natal.
"Bagaimana kalau ditunda setelah Natal saja. Jadi finalnya menjelang tahun baru," ucap Abror. Abror mendesak agar babak puncak turnamen pra musim ini tak digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang. Sebab, menurut Abror, hal itu akan sangat menguntungkan kubu Singo Edan.
"Pertandingan harus di tempat netral. Jangan di Kanjuruhan. Akan menguntungkan Arema. Lagi pula masih banyak stadion yang representatif," imbuh mantan ketua umum Pengprov PSSI Jatim ini.
Usulan Abror juga didukung oleh asisten pelatih Persebaya, Tony Ho. "Justru bagus kalau finalnya diundur setelah Natal," ucap pelatih asal Makassar ini. Tony menjelaskan, idealnya masa recovery pemain usai menjalani pertandingan adalah tiga hari. Jadi, bila diundur, kedua tim akan sangat siap dan bugar untuk main.
Ketika dikonfirmasi, sekretaris panitia, Amir Burhanuddin menyebut, tak menutup kemungkinan bila jadwal pertandingan final antara Persebaya dengan Arema, diundur setelah Natal. "Ditunda itu sangat memungkinkan. Tapi kita harus inventarisir alasannya dulu," tutup Amir.[initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 22 Desember 2013 22:20
-
Bola Indonesia 22 Desember 2013 22:19
-
Bola Indonesia 22 Desember 2013 22:15
-
Bola Indonesia 20 Desember 2013 20:12
-
Bola Indonesia 20 Desember 2013 16:56
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 01:02
-
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025 00:32
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:02
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...