
Bola.net - Persebaya 1927 mendapat satu lagi amunisi untuk mengklaim legalitas mereka sebagai Persebaya yang sah. Amunisi tersebut adalah pernyataan bahwa PSSI pernah meminta CEO Persebaya 1927, Saleh Mukadar dan Direktur Utama Persebaya 1927,Cholid Ghoromah, untuk menyelesaikan permasalahan dengan Serge Ngankou Elongo, salah satu pemain asing mereka.
"Berkenaan dengan sanksi yang dikeluarkan FIFA, PSSI mengatakan tahun 2012 sudah mengingatkan Saleh Mukadar dan saya selaku pimpinan Persebaya agar segera menyelesaikan permasalahan dengan pemain asing secepat mungkin agar FIFA tidak menghukum Persebaya," ujar Cholid, pada Bola.net.
"Berarti, secara tidak langsung, PSSI mengakui bahwa Persebaya 1927 di bawah pimpinan Saleh dan Cholid adalah anggota PSSI, AFC dan FIFA. Tak ada Persebaya lain. Tapi, mengapa 2013 lalu Persebaya 1927 dikatakan bukan anggota PSSI?" imbuhnya.
Sebelumnya, PSSI sempat menyebut, di tahun 2012, telah mengingatkan Persebaya 1927 untuk menyelesaikan permasalahan terkait tunggakan gaji Serge Ngankou Elongo. Serge merupakan pemain asing Persebaya di tahun 2009.
Akibat tak kunjung dibayarkannya tunggakan mereka pada Serge, 5 Februari 2014 kemarin, Komisi Disiplin FIFA menjatuhkan hukuman bagi Persebaya, yang kini bermain di kompetisi ISL. Sanksi ini berupa pengurangan tiga poin dan keharusan membayar tunggakan gaji Serge.
Lebih lanjut, Cholid menyebut bahwa pengakuan ini sekaligus menguak adanya upaya untuk menghilangkan sejarah Persebaya 1927.
"Sangat jelas sekali ada oknum-oknum tak bertanggungjawab di kepengurusan PSSI yang dengan sengaja menghilangkan dan membubarkan Persebaya 1927 yang asli," tandasnya. (den/dzi)
"Berkenaan dengan sanksi yang dikeluarkan FIFA, PSSI mengatakan tahun 2012 sudah mengingatkan Saleh Mukadar dan saya selaku pimpinan Persebaya agar segera menyelesaikan permasalahan dengan pemain asing secepat mungkin agar FIFA tidak menghukum Persebaya," ujar Cholid, pada Bola.net.
"Berarti, secara tidak langsung, PSSI mengakui bahwa Persebaya 1927 di bawah pimpinan Saleh dan Cholid adalah anggota PSSI, AFC dan FIFA. Tak ada Persebaya lain. Tapi, mengapa 2013 lalu Persebaya 1927 dikatakan bukan anggota PSSI?" imbuhnya.
Sebelumnya, PSSI sempat menyebut, di tahun 2012, telah mengingatkan Persebaya 1927 untuk menyelesaikan permasalahan terkait tunggakan gaji Serge Ngankou Elongo. Serge merupakan pemain asing Persebaya di tahun 2009.
Akibat tak kunjung dibayarkannya tunggakan mereka pada Serge, 5 Februari 2014 kemarin, Komisi Disiplin FIFA menjatuhkan hukuman bagi Persebaya, yang kini bermain di kompetisi ISL. Sanksi ini berupa pengurangan tiga poin dan keharusan membayar tunggakan gaji Serge.
Lebih lanjut, Cholid menyebut bahwa pengakuan ini sekaligus menguak adanya upaya untuk menghilangkan sejarah Persebaya 1927.
"Sangat jelas sekali ada oknum-oknum tak bertanggungjawab di kepengurusan PSSI yang dengan sengaja menghilangkan dan membubarkan Persebaya 1927 yang asli," tandasnya. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 23 Februari 2014 23:46
-
Bola Indonesia 23 Februari 2014 23:31
-
Bola Indonesia 23 Februari 2014 23:26
-
Bola Indonesia 23 Februari 2014 21:49
-
Bola Indonesia 22 Februari 2014 22:14
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:14
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:45
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...