Pergantian Nama Persebaya United Diharap Tak Mengganggu Piala Presiden

Pergantian Nama Persebaya United Diharap Tak Mengganggu Piala Presiden
Persebaya United (c) Fafa Wahab
Bola.net - Keputusan terkait penggunaan nama Persebaya diharapkan tak membuat turnamen Piala Presiden terganggu. Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) berharap turnamen yang dihelat Mahaka Sports ini berjalan sesuai rencana.

"Kami berharap hal ini tak berpengaruh pada Turnamen Piala Presiden," ujar Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho.

"Kami berharap turnamen Piala Presiden tetap berjalan sesuai rencana yang telah dijadwalkan," sambungnya.

Sebelumnya, BOPI merespon keluarnya sertifikat merek yang dikeluarkan Dirjen Kekayaan Intelektual ihwal nama dan logo Persebaya. Mereka meminta Persebaya United untuk mengubah nama mereka.

"Menimbang telah ditetapkannya hak paten atas nama PT Persebaya Indonesia untuk Merk "PERSEBAYA", maka BOPI telah diskusi dg pihak Mahaka Sports," tutur Heru.

"Kami mengusulkan, melalui Mahaka Sports, agar Klub Persebaya United yang saat ini mengikuti turnamen Piala Presiden supaya mengubah nama," imbuhnya.

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memutuskan pihak yang berhak menggunakan nama dan logo Persebaya asli, adalah PT Persebaya Indonesia. Keputusan tersebut itu ditegaskan dalam sertifikat merek yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI), Senin (21/09) lalu.

Menurut Kepala Bagian Tata Usaha dan Humas Dirjen KI, Agung Damarsasongko, sertifikat merek bersifat konstitusi. Oleh karena itu, sertifikat tersebut langsung berlaku ketika disahkan.

"Pemilik sertifikat itu berhak atas merek yang didaftarkan selama 10 tahun dan bisa diperpanjang, Regulasi mengenai merek telah diatur dalam UU No 15 / 2001," ujarnya.[initial]

 (den/yp)