Penjelasan Hansson Soal Kekalahan Persela

Penjelasan Hansson Soal Kekalahan Persela
Persela Lamongan vs Gresik United (c) Fafa Wahab
- Pelatih Persela Lamongan, Stefan Hansson menjabarkan penyebab kekalahan timnya dari Persegres Gresik United, Sabtu (30/4) petang. Menurut Hansson, tak ada pressure yang dilakukan anak buahnya ke pertahanan Persegres.


Selain itu, anak-anak Lamongan juga kurang fokus.


Dalam laga yang disaksikan oleh 13 ribu orang ini, gol semata wayang Persegres dicetak Yusuf Effendi menit ke-31. "Tidak ada pressure, dan anak-anak tidak fokus. Itu penyebab kita kalah," kata Hansson usai pertandingan.


Bertindak sebagai tuan rumah membuat Persela sangat bernafsu mengejar kemenangan. Hanya saja, serangan mereka sangat monoton. Sejak menit pertama hingga usai laga, Laskar Joko Tingkir lebih banyak menciptakan kans dari crossing di sektor sayap. Hansson seolah memeras tenaga dua winger, Edy Gunawan dan Zulvin Zamrun.


Penampilan Mohammad Kdouh juga tak maksimal. Second striker asal Lebanon ini kurang memiliki kontribusi bagi tim. Permainan Persela baru hidup setelah Dendy Sulistiyawan masuk menit ke-57. Akan tetapi Dendy pun gagal menyelamatkan Persela dari kekalahan.


"Kita sudah bicarakan sebelumnya. Ini pertandingan pertama. Kita butuh pemain berpengalaman seperti Edy Gunawan dan Zulvin Zamrun. Sedangkan pemain muda seperti Dendy dimainkan 45 menit kedua," tutup pelatih asal Swedia ini. [initial]


 (faw/gia)