Penalti Samsul Menangkan Singo Edan

Penalti Samsul Menangkan Singo Edan
Samsul Arif menjadi penentu kemenangan Arema atas Persipura (c) Antok
- Delapan kartu kuning dan dan dua kartu merah, keluar dari kantong wasit yang memimpin big match antara Arema Cronus dengan Persipura Jayapura, Minggu (13/12) malam. Arema memenangkan pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo ini dengan skor 1-0. Gol tunggal lagi dari eksekusi penalti Samsul Arif Munip pada menit ke-10.


Saling serang terjadi pada 10 menit awal babak pertama. Kans pertama di laga ini lahir dari heading Bio Paulin menit kedua. Akan tetapi bola sukses ditepis kiper Made Wardhana. Belum genap lima menit babak pertama berjalan, Arema langsung memasukkan Johan Alfarizi dan Tony Espinosa. Pada menit kedelapan, giliran Ian Kabes yang melakukan percobaan dari luar kotak. Tapi sepakannya melebar.


Arema mendapat hadiah penalti pada menit ke-10 setelah Bio Paulin dianggap melanggar Cristian Gonzalez di kotak terlarang. Samsul Arif yang ditunjuk sebagai eksekutor, sukses memperdaya kiper Ferdiansyah. Persipura mendapat kesempatan emas di muka gawang Arema. Namun sontekan Osvaldo Haay mendarat tepat dipelukan kiper Arema.


Striker muda Persipura, Cristoper Sibi hampir saja menjebol gawang Arema pada menit ke-18. Sayang tendangannya berhasil diblok kiper dan hanya menghasilkan sepak pojok. Petaka bagi Persipura. Mereka harus bermain dengan 10 orang setelah Bio Paulin diganjar kartu kuning kedua usai melanggar Esteban Vizcarra di menit ke-25.


Tim Mutiara Hitam juga harus kehilangan Immanuel Wanggai yang mengerang kesakitan pada menit ke-29. Posisinya digantikan Dominggus Fakdawer. Tensi pertandingan memanas seiring banyaknya keputusan wasit yang dianggap menguntungkan Arema Cronus. Apalagi setelah Singo Edan mendapat hadiah penalti. Para pemain Persipura berulang kali memprotes wasit. Tak hanya itu, wasit juga mendapat lemparan botol air mineral dari suporter.


Persipura mendapat tendangan bebas setelah Ahmad Bustomi menyentuh bola di menit ke-36. Akan tetapi sepakan Ian Kabes masih membentur pagar betis. Sebuah tendangan percobaan dilepaskan Alfarizi menit ke-38. Sayang arah bola melebar. Meski bermain dengan 10 orang, Persipura tak menerapkan strategi bertahan. Mereka justru aktif menyerang pertahanan tim asuhan Joko Susilo tersebut.


Sebuah tendangan spekulasi dilepaskan Feri Pahabol menit ke-45. Akan tetapi arah bola melebar. Skor 1-0 untuk Arema bertahan hingga jeda laga. Trio pemain Persipura, Robertino Pugliara, Lancine Kone dan Feri Pahabol mengacak-acak pertahanan Arema di awal babak kedua. Sayangnya aksi mereka tak berujung pada sebuah gol penyama. Nelson Alom juga tak mau ketinggalan. Ia melepaskan tendangan lambung di menit ke-55. Sayangnya bola melebar.


Feri Pahabol lagi-lagi mendapat kans emas menit ke-56. Sayang tembakannya kurang akurat karena bola melebar di kiri gawang. Empat menit berselang, Nelson Alom kembali melancarkan tembakan mendatar dari luar kotak. Kali ini bola mampu diamankan kiper Made Wardhana. Persipura tampil luar biasa. Setidaknya hingga menit ke-65, mereka mendominasi pertandingan hanya dengan 10 pemain saja.


Lewat sebuah serangan balik, Cristian Gonzales melancarkan sebuah tembakan ke gawang Arema di menit ke-66. Tapi bola masih melambung di atas mistar. Rupaya peluang Gonzales ini memacu semangat pemain Arema untuk keluar dari tekanan. Sebuah crossing disodorkan Benny Wahyudi ke arah Gonzales di menit ke-72. Sayang El Loco tak mampu menggapainya.


Lepas water break babak kedua, Arema mendapat hadiah tendangan bebas menit ke-77. Sial, eksekusi Bustomi digagalkan mistar gawang. Menit ke-81, kiper Persipura, Ferdiandyah harus keluar dari sarangnya untuk mengamankan bola sundulan Hendro Siswanto. Semenit berlalu, Benny Wahyudi menyepak bola dari sisi kiri pertahanan Persipura. Hanya saja bola masih bisa ditepis Ferdiansyah.


Hendro Siswanto yang baru masuk di menit ke-50, diusir wasit pada menit ke-84. Hendro harus keluar usai menerima kartu kuning kedua dari sang pengadil. Terjadi insiden ketika suporter Persipura menghujani kiper Arema, Made Wardana ketika laga masuk babak tambahan waktu. Padahal saat itu Made tengah tergolek kesakitan karena kram. Aremania membalas dengan melempar bom asap ke kotak penalti Persipura. Setelah terhenti selama 10 menit, pertandingan dilanjut kembali.


Tapi, karena masa injury time hanya dua menit, pertandingan pun akhirnya berakhir tak lama berselang. Arema memenangkan laga ini dengan skor tipis 1-0. (faw/pra)