Pemerintah DKI Usung Kerjasama Dengan Pihak Uni Papua Terkait Rusun Cup 2015

Karena itu, Pemerintah DKI Jakarta bersedia bekerja sama dengan Uni Papua -sebuah organisasi sepak bola yang berurusan dengan FIFA- untuk menggulirkan turnamen ini.

Ahok mengungkapkan, hal tersebut dapat dijadikan percontohan pada pembinaan sepakbola usia dini. Selain itu, ditegaskan Ahok, kalau bibit-bibit sepakbola tanah air bisa tercipta dari mana saja, termasuk anak-anak yang tinggal di rusun.‬

‪"Rusun itu identik dengan orang buangan, tapi nyatanya tidak. Dari rusun, saya berharap lahir talenta-talenta yang bisa mengharumkan nama bangsa," ungkapnya.

‪Lebih lanjutan, Ahok menghimbau agar hal tersebut tidak dianggap sepele. Bahkan dicontohkan Ahok, beberapa pemain bola tenar asal luar negeri, ditemukan dari rusun.‬ Adapaun yang dimaksud, yakni seperti Ronaldinho, Cristiano Ronaldo, Zinedine Zidane, Lionel Messi hingga Jack Wilshere.

‪"Dalam 2 tahun ini, sepakbola kita hanya antar kampung, karena sanksi FIFA. Semua pertandingan kita juga tidak dicatat FIFA. Jadi, kita harus benahi dari usia dini, salah satunya dari rusun," tegasnya.

‪Sementara itu, Mayjen Purnawirawan, Albert Inkiriwang, selaku Ketua Umum Perkumpulan Sepakbola Uni Papua mengatakan bahwa Jakarta Football Rusun Cup 2015 merupakan salah satu revolusi mental dari pemerintahan Presiden RI, Joko Widodo.‬

‪"Kompetisi ini tidak hanya sebatas pertandingan anak-anak saja, tapi juga pembinaan karakter untuk generasi muda. Kami tidak hanya ingin membuat mereka menjadi juara dunia saja, tapi juga menjadi orang-orang yang disegani," tutupnya.[initial]