Pemasukan Klub Berhenti, Persija Bayar Gaji Pemain 25 Persen

Pemasukan Klub Berhenti, Persija Bayar Gaji Pemain 25 Persen
Direktur Olahraga Persija Jakarta, Ferry Paulus (Tengah) (c) Bola.net/Fitri Apriani

Bola.net - Manajemen Persija Jakarta telah mengambil putusan perihal gaji yang dibayar pada Maret-Juni 2020 kepada pemain, pelatih, dan ofisial. Honor semua elemen tim ibu kota bakal dipotong hingga 75 persen.

Kebijakan itu diambil merujuk surat PSSI pada 27 Maret lalu. Di mana federasi memperbolehkan klub membayar honor pemain, pelatih, dan ofisial tim maksimal 25 persen dari yang tertera di dalam kontrak.

Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus, mengatakan bahwa kebijakan ini merupakan yang terbaik. Terlebih lagi, kompetisi saat ini tengah ditangguhkan akibat pandemi virus corona, dan pemasukan klub hampir tidak ada.

“Prinsipnya kita ikut instruksi PSSI. Saat ini, semua tahu bahwa pemasukan klub bisa dibilang berhenti," ujar Ferry, Rabu (8/4/2020).

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Pemain Diliburkan, tapi Tetap Jaga Kondisi

Pemain Diliburkan, tapi Tetap Jaga Kondisi

Persija Jakarta (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Adapun, putusan PSSI menangguhkan kompetisi karena pemerintah memperpanjang status Keadaan Tertentu Darurat Bencana virus corona hingga 29 Mei. Jika status tersebut tak diperpanjang, maka kompetisi akan kembali diputar setelah 1 Juli. Tapi bila sebaliknya, maka bakal dihentikan.

Manajemen Persija pun telah memutuskan meliburkan aktivitas timnya hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal itu dilakukan untuk mendukung pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Selama libur, para pemain diwajibkan berlatih mandiri di rumah masing-masing dengan materi yang telah diberikan tim pelatih. Selain itu juga diharuskan menjaga kesehatan dan asupan makanan.

"Semua harus bergandengan tangan untuk melawan dan memerangi virus corona. Kesehatan tim adalah prioritas kami,” imbuh Ferry.

(Bola.net/Fitri Apriani)