Pemain Persebaya Sebut PSIS Main Kotor dan Salahkan Wasit

Pemain Persebaya Sebut PSIS Main Kotor dan Salahkan Wasit
Raphael Maitimo (c) Persebaya Surabaya
- Gelandang Persebaya Surabaya, Raphael Maitimo tidak terima atas kekalahan timnya di markas PSIS Semarang, Minggu (22/7). Maitimo menuduh PSIS bermain kotor dan menyalahkan beberapa keputusan wasit.


Persebaya harus menyerah kepada PSIS lewat gol tunggal Komarudin di menit 49. Kekalahan Green Force juga diwarnai kartu merah setelah Oktafianus Fernando, yang menerima kartu kuning kedua lima menit sebelum turun minum.


"Menurut saya, sayang sekali, kita bermain bagus sekali tapi kurang beruntung dan lawan menurut saya mereka main kotor sekali," ungkap Maitimo.


"Saya juga tidak mengerti beberapa kali keputusan dari wasit," tegas mantan bintang Persib Bandung ini.


Namun, Maitimo tidak menyebutkan keputusan wasit yang ia keluhkan, termasuk permainan kotor tuan rumah. Hanya saja, Maitimo mengatakan bahwa kondisi yang sama pernah dialami bersama Madura United.


"Saya juga main di sini sama Madura [United] dan kita punya kartu merah. Itu aneh sekali untuk saya. Saya sangat kecewa," sambungnya.


"Tapi kita harus lihat ke depan dan mudah-mudahan ada hasil yang lebih bagus untuk kita," pungkasnya.


Madura United bermain di markas PSIS pada 12 Juli yang lalu. Ketika itu, Maitimo masih pemain Madura United. Laga berakhir dengan skor imbang tanpa gol. Laskar Sape Kerap bermain dengan 10 pemain setelah Alfath Fathier mendapat kartu merah [kartu kuning kedua] di menit ke-62.




[initial]

 (top/asa)