Pelatih Tira Persikabo Anggap Persebaya Semakin Superior

Pelatih Tira Persikabo Anggap Persebaya Semakin Superior
Hansamu Yama dan Manucheckr Dzhalilov (c) Bola.com/Aditya Wany

Bola.net - - Pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan menganggap Persebaya Surabaya semakin superior menjelang babak delapan besar Piala Presiden 2019 yang disiarkan Indosiar. Menyusul kembalinya tiga bek dari timnas Indonesia.

RD, sapaan karibnya, menilai Persebaya akan lebih kuat dengan keberadaan tiga pemain yang juga diandalkan tim Merah Putih. Mereka adalah Hansamu Yama, Ruben Karel Sanadi dan Otavio Dutra.

"Dengan kehadiran mereka (tiga pemain timnas) dan bermain di depan pendukung tentu lebih superior," ungkap RD dalam sesi jumpa pers, Kamis (28/03).

"Saya sudah sampaikan bahwa Persebaya ini secara materi pemain dan kualitas pelatih, dan bagaimana cara mereka bermain, saat ini mereka merupakan salah satu kompetitor yang paling berat," sambung RD.

Lebih lanjut mantan juru taktik Sriwijaya FC ini, mengatakan, kehadiran tiga pemain timnas tersebut juga akan menghasilkan strategi baru. Sehingga butuh kerja keras untuk bisa menaklukkan Green Force.

"Ini tentu menjadi tantangan bagi pemain-pemain kami bagaimana meng-handle kehebatan pemain-pemain belakang mereka yang kali ini tampil komplit," sambungnya.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Sayangkan Pertemuan dengan Persebaya

Namun, sebenarnya RD menyayangkan Tira Persikabo harus kembali bersua Persebaya pada babak delapan besar Piala Presiden. Sebab, ia tidak bisa memperkaya uji coba dengan kontestan Liga 1 lainnya.

Sebab, bagi Tira Persikabo, keberadaan turnamen pramusim sebenarnya untuk mengukur sejauh mana kekuatan tim sebelum turun dalam kompetisi yang sebenarnya.

"Sebetulnya saya menyayangkan saya harus bertemu Persebaya lagi, karena kalau kami bertemu dengan tim lain, kami akan memperkaya uji coba kami di fase pramusim," jelas RD.

"Sehingga kami bisa menghadapi klub-klub lain selain klub yang sudah kami hadapi, tapi realitanya kami harus ketemu, jadi kami harus hadapi," tandasnya.