Pelatih Sriwijaya FC Akui Timnya Sempat Kesulitan Lawan Arema

Menurut Benny, 15 menit awal, permainan Arema Cronus merepotkan anak asuhnya. Permainan umpan-umpan pendek yang diperagakan Juan Revi dan kawan-kawan sukses membuat penggawa Laskar Wong Kito -julukan Sriwijaya FC- kelabakan dalam mengantisipasi.

"Pada lima belas menit awal pertandingan, Arema bermain dengan bola-bola pendek," ujar Bendol, sapaan karib Benny.

"Permainan mereka ini menyulitkan kita," sambungnya.

Namun, ia menambahkan, permainan Arema yang merepotkan anak asuhnya tak berjalan lama. Fabiano Beltrame dan kawan-kawan akhirnya terpancing bermain direct dan kerap terburu-buru. Ini yang menjadi celah di permainan mereka.

"Celah inilah yang harus kita manfaatkan," ucapnya.

Sebelumnya, Sriwijaya FC memastikan diri lolos ke partai puncak Piala Presiden. Pada leg kedua laga Semifinal, Titus Bonai dan kawan-kawan mengungguli tamunya dengan skor 2-1.

Dua gol kemenangan Sriwijaya FC pada laga yang dihelat di Stadion Manahan Solo, Minggu (11/10),  dicetak Asri Akbar dan Talaohu Abdul Musafri. Sementara, Arema hanya mampu mencetak satu gol melalui Lancine Kone.

Dengan kemenangan ini, secara agregat, SrIwijaya FC unggul 3-2. Sebelumnnya, pada leg pertama di Stadion Kanjuruhan Malang, pekan lalu, mereka mampu memaksa tuan rumah bermain imbang 1-1. (den/dzi)