Pelatih PSM Bantah Timnya Bermain Anti Klimaks di Babak Pertama

Pelatih PSM Bantah Timnya Bermain Anti Klimaks di Babak Pertama
Robert Rene Alberts (c) Fitri Apriani

Bola.net - - Robert Rene Alberts membantah timnya bermain anti klimaks pada babak pertama saat PSM Makassar memenangi laga melawan Bhayangkara FC (BFC). Menurutnya, penampilan anak-anak asuhnya di babak pertama sangat baik meskipun bermain imbang, 0-0

Laga antara BFC versus PSM pada pekan ke-30 kompetisi Liga 1 di Stadion Patriot, Bekasi, Kamis malam, berlangsung ketat pada babak pertama. Alhasil, kedua tim sama-sama tak bisa mencetak gol.

Bagi Robert, skor kaca mata di babak pertama bukan hasil yang cukup buruk. Mengingat, bukan tugas mudah menahan imbang BFC pada interval 45 menit babak pertama.

"Saya kira saya kurang setuju. Kalau kami datang melawan BFC di stadion ini dan kami menahan mereka 0-0 di babak pertama, itu saya kira pekerjaan yang bagus buat tim saya," ujar Robert usai pertandingan.

Pada babak kedua, keadaan mulai berubah. PSM bisa mencetak gol melalui Wiljan Pluim dan M Rahmat pada menit 48 dan 51. Dua gol set piece itu yang membuat skuat Juku Eja semakin membaik di babak kedua.

"Walau tidak mencetak gol dari open play dan membuat dua gol cepat dari set piece, itu memberikan arti cukup besar untuk BFC karena mereka harus mengganti permainan seluruhnya," katanya.

Eks pelatih Arema ini menambahkan, keunggulan dua gol membuat timnya berada di atas angin. Situasi jadi kian menguntungkan bagi PSM karena kapten BFC, Indra Kahfi dikartu merah oleh wasit pada menit ke-86.

"Apalagi waktu kami mendapatkan gol kedua dan terlebih waktu mereka mendapatkan kartu merah. Di situ kami bisa saja mencetak lebih banyak gol. Namun kami lihat pemain-pemain sudah lelah, jadi kami tidak memaksakannya," tandas mantan pelatih timnas Korea Selatan U-17 ini.

(fit/pra)