Pelatih Kalteng Putra Tidak Melihat Patrick Wanggai Gunakan Tangannya untuk Cetak Gol

Pelatih Kalteng Putra Tidak Melihat Patrick Wanggai Gunakan Tangannya untuk Cetak Gol
Skuat Kalteng Putra merayakan gol yang dicetak oleh Patrich Wanggai. (c) Bola.com/Yoppy Renato

Bola.net - - Kalteng Putra berhasil menaklukan Persija Jakarta 4-3 lewat drama adu penalti pada babak delapan besar Piala Presiden 2019 yang disiarkan oleh Indosiar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (28/3). Adu tos-tosan dilakukan setelah kedua kesebelasan bermain imbang 1-1 sepanjang 90 menit.

Akan tetapi, kemenangan Kalteng Putra diwarnai sedikit kontroversi. Gol yang dicetak Patrich Wanggai pada menit ke-57 dianggap menggunakan tangan.

Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera pun angkat suara mengenai hal itu. Mantan arsitek Madura United ini mengaku tidak bisa melihat dengan jelas proses terjadinya gol tersebut.

"Saya tidak melihat karena banyak pemain di kotak penalti dan bola memang masuk. Kalau saya anggap kesalahan itu bisa saja terjadi," ujar Gomes.

"Tapi, saya senang bisa dapat lawan seperti Persija dan kita bisa menang jadi bangga dan kalau kalah itu biasa," katanya menambahkan.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters

1 dari 2 halaman

Gol yang Sah

Bek Kalteng Putra, Rafael de Jesus Bonhim juga ikut mengomentari gol tersebut. Dia menganggap gol yang dicetak Wanggai adalah sah.

"Saya dekat tapi saya tidak melihat duel tersebut, tapi menurut saya itu gol. Bagi saya yang penting perjuangan ini sangat luar biasa dan saya senang bisa bantu menang apalagi petinggi klub datang mendukung ke stadion," tutur Rafael.

"Sangat istimewa tentang kemenangan ini karena saya tahu persiapan Persija. Di sini, seluruh pemain serta pelatih bekerja sama untuk meraih kemenangan di pertandingan ini. Kami harus fight lagi untuk masuk final dan memikirkan pertandingan ke depan," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Highlights Pertandingan

Berita video highlights perempat final Piala Presiden 2019 antara Persija Jakarta melawan Kalteng Putra. Di waktu normal kedua tim bermain sama kuat 1-1 dan penentuan pemenang terpaksa harus dilakukan dengan adu penalti.