
Bola.net - Kekalahan yang diderita anak asuhnya kala menjamu Hanoi T&T, dalam laga lanjutan AFC membuat Suharno merasa perlu meminta maaf pada Aremania. Menurut Pelatih Arema Cronus ini, kekalahan ini telah membuat suporter mereka tersebut kecewa.
"Saya meminta maaf pada Aremania. Mereka harus kecewa karena kekalahan ini," ujar Suharno.
"Ke depannya, saya berharap tidak akan mengecewakan mereka lagi," sambungnya.
Sebelumnya, Arema harus mengakui ketangguhan Hanoi T&T dengan skor 1-3. Gonzalo Marronkle mencetak dua gol kemenangan Hanoi di laga tersebut, termasuk satu gol penalti. Satu gol lainnya diceploskan Nguyen van Quyet jelang laga usai. Sementara, gol semata wayang Arema dicetak Cristian Gonzales.
Sementara itu, Suharno menyebut kekalahan tersebut karena permainan mereka kurang optimal. Terlebih lagi, dia menambahkan, Hanoi T&T memiliki kecepatan dan kekuatan dalam permainan mereka.
Suharno menyebut, untuk menghadapi lawan yang mengandalkan kecepatan, diperlukan kondisi fisik prima. Sayang, kondisi prima ini yang tak dimiliki Ahmad Bustomi dan kawan-kawan.
"Setelah melawan Selangor FA, beberapa pemain kita bergabung dengan Timnas. Mereka baru bisa gabung lagi Minggu (09/03) kemarin. Tak banyak waktu untuk mengembalikan kondisi. Namun, ini bukan alasan. Kita harus bisa tampil lebih baik," tandasnya.[initial]
(den/dzi)
"Saya meminta maaf pada Aremania. Mereka harus kecewa karena kekalahan ini," ujar Suharno.
"Ke depannya, saya berharap tidak akan mengecewakan mereka lagi," sambungnya.
Sebelumnya, Arema harus mengakui ketangguhan Hanoi T&T dengan skor 1-3. Gonzalo Marronkle mencetak dua gol kemenangan Hanoi di laga tersebut, termasuk satu gol penalti. Satu gol lainnya diceploskan Nguyen van Quyet jelang laga usai. Sementara, gol semata wayang Arema dicetak Cristian Gonzales.
Sementara itu, Suharno menyebut kekalahan tersebut karena permainan mereka kurang optimal. Terlebih lagi, dia menambahkan, Hanoi T&T memiliki kecepatan dan kekuatan dalam permainan mereka.
Suharno menyebut, untuk menghadapi lawan yang mengandalkan kecepatan, diperlukan kondisi fisik prima. Sayang, kondisi prima ini yang tak dimiliki Ahmad Bustomi dan kawan-kawan.
"Setelah melawan Selangor FA, beberapa pemain kita bergabung dengan Timnas. Mereka baru bisa gabung lagi Minggu (09/03) kemarin. Tak banyak waktu untuk mengembalikan kondisi. Namun, ini bukan alasan. Kita harus bisa tampil lebih baik," tandasnya.[initial]
AFC CUP 2014
- Suharno Sesalkan Penalti Hanoi T&T
- Bawa Hanoi Menang, Gonzalo Marronkle Bahagia
- Inilah Resep Hanoi T&T Kalahkan Arema Cronus
- Ahmad Bustomi Puji Disiplin Pemain Hanoi T&T
- Inilah sebab Arema Cronus kalah dari Hanoi T&T
- Suharno Lapang Dada Terima Kekalahan Arema Cronus
- Highlights AFC Cup: Arema 1 - 3 Hanoi T&T
- Review AFC Cup: Hanoi Curi Poin Penuh di Kandang Arema
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 11 Maret 2014 20:23
-
Bola Indonesia 11 Maret 2014 20:06
-
Bola Indonesia 11 Maret 2014 14:58
Raih Penghargaan Pelatih Terbaik ISL Februari, Suharno Merendah
-
Bola Indonesia 10 Maret 2014 19:32
-
Bola Indonesia 10 Maret 2014 16:21
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:42
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:33
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 09:21
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 08:58
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 08:30
-
Piala Eropa 23 Maret 2025 08:17
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...