Pelatih Arema FC Enggan Komentari Usulan Optimalisasi Pemain U-20

Pelatih Arema FC Enggan Komentari Usulan Optimalisasi Pemain U-20
Pelatih Arema FC, Roberto Carlos Mario Gomez (c) Arema FC Official

Bola.net - Mario Gomez enggan banyak berkomentar soal adanya usulan untuk mengoptimalkan pemain U-20 pada lanjutan Shopee Liga 1 musim 2020. Pelatih Arema FC ini mengaku belum mengetahui detail usulan tersebut.

"Saya masih belum tahu soal adanya usulan ini," ucap Mario Gomez, pada Bola.net.

"Saya juga belum tahu berapa pemain U-20 yang harus dimainkan menurut usulan ini," sambungnya.

Namun, Gomez sendiri tak risau jika usulan ini akhirnya dijadikan regulasi. Pasalnya, menurut pelatih asal Argentina tersebut, Arema memiliki pemain-pemain muda yang bagus.

"Kita bisa memberi kesempatan Titan, Vikrian, atau Ciko kesempatan bermain," tuturnya.

"Selain masih masuk kategori pemain muda, mereka juga punya kemampuan bagus. Mereka terus berkembang," Gomez menambahkan.

Sebelumnya, dalam mematangkan digulirkannya lagi kompetisi, PSSI berdiskusi dengan segenap stakeholder sepak bola Indonesia. Tak hanya dengan klub-klub peserta kompetisi, federasi juga berdiskusi dengan asosiasi pelatih dan asosiasi pemain.

Pada rapat virtual dengan APSSI, yang merupakan organisasi pelatih, PSSI mendapat masukan untuk mengoptimalkan pemain U-20 di kompetisi. Usulan ini dilontarkan salah seorang anggota Komite Eksekutif APSSI, Bambang Nurdiansyah.

Banur, sapaan karib Bambang, pun meminta agar regulasi ini tak sekadar jadi akal-akalan. Ia berharap para pemain muda ini tak dimainkan lima menit sekadar memenuhi regulasi.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Harap Kompetisi Lekas Pasti

Lebih lanjut, Gomez pun mengungkapkan asa yang ia miliki terkait lanjutan kompetisi Shopee Liga 1 musim 2020. Pelatih berusia 62 tahun ini berharap kompetisi bisa lekas bergulir kembali.

"Saat ini, saya masih di Malang, menanti keputusan PSSI kapan kompetisi akan digelar lagi," ucap Gomez.

"Saya tidak tahu kapan kompetisi bakal digulirkan lagi, tapi saya berharap September kompetisi bisa bergulir lagi," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)