Pastikan Dinakhodai Joko Susilo, Arema FC Bantah Kabar Bermasalah dengan Lisensi Pelatih

Pastikan Dinakhodai Joko Susilo, Arema FC Bantah Kabar Bermasalah dengan Lisensi Pelatih
BRI Liga 1: Joko Susilo ketika masih melatih Persik Kediri (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Bola.net - Arema FC menampik kabar bahwa mereka bermasalah dengan lisensi pelatih kepala jelang musim kompetisi 2023/2024. Klub berlogo singa mengepal ini memastikan lisensi pelatih mereka sudah sesuai regulasi.

Dalam rilis mereka, Kamis (22/06), manajemen Arema FC memastikan bahwa musim 2023/2024 mereka akan dinakhodai Joko Susilo. Joko sendiri merupakan pelatih yang sudah mengantongi Lisensi AFC Pro, sesuai dengan regulasi yang ada.

"Terkait lisensi pelatih tidak ada masalah," ucap Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.

"Untuk pelatih kepala tetap dijabat oleh Coach Gethuk (sapaan karib Joko Susilo, red). Ia melanjutkan perannya musim lalu," sambungnya.

Sebelumnya, mengemuka kabar bahwa lisensi pelatih Arema FC masih bermasalah. Hal ini mengemuka menyusul pernyataan Direktur Utama PT.LIB, Ferry Paulus, yang menyinggung nama Arema FC ketika membahas regulasi terkait lisensi kepelatihan pada musim 2023/2024.

Pernyataan ini tak lepas dari keberadaan sosok I Putu Gede di skuad Arema FC. Putu kerap disebut sebagai pelatih kepala Arema FC untuk musim 2023/2024. Saat ini, Putu sendiri masih menyelesaikan kursus kepelatihan AFC Pro.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Kolaborasi Legenda

Wiebie pun menyebut bahwa keberadaan Putu di Arema FC merupakan bentuk kolaborasi antara para legenda Arema. Hal ini diperlukan demi mengangkat mental pemain klub tersebut.

Kolaborasi Putu dan Joko sendiri sudah terjadi sejak akhir musim lalu. Selain dua nama ini, juga ada Kuncoro dan Siswantoro -dua orang legenda Arema lainnya- di tim kepelatihan.

"Di antara jajaran tim pelatih memang sengaja porsi lebih besar ditempati oleh legenda-legenda Arema karena kami tahu tidak boleh ada semangat yang terputus dari perjalanan tim," tandas Wiebie.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)