Pandemi Corona Pengaruhi Proses Pemulihan Utam Rusdiyana dan Dedik Setiawan

Pandemi Corona Pengaruhi Proses Pemulihan Utam Rusdiyana dan Dedik Setiawan
Selebrasi Dedik Setiawan usai membobol gawang Persipura Jayapura pada pertandingan pekan ketujuh Shopee Liga 1, Kamis (4/7) (c) Arema FC Official

Bola.net - Pandemi Corona tak hanya berpengaruh terhadap berlangsungnya kompetisi. Sampar ini juga berdampak proses pemulihan yang harus dilakoni dua penggawa Arema FC, Utam Rusdiyana dan Dedik Setiawan.

Sport Therapist Arema, David Setiawan, mengaku bahwa saat ini program pemulihan Utam dan Dedik dihentikan untuk sementara waktu. Pasalnya, sejumlah layanan publik di Kota Malang, termasuk gym, ditutup untuk menghindari kian masifnya persebaran virus Covid.

"Kami pun kesulitan mencari alternatif tempat latihan, terutama dengan adanya aturan physical distancing ini," kata David, pada Bola.net.

"Karenanya, sementara latihannya off dulu," sambungnya.

Menurut David, kendati program pemulihan harus terhenti, Utam dan Dedik tak bisa bersantai. Mereka tetap harus menjalani sejumlah program latihan, yang dilakukan mandiri.

"Mereka dapat pekerjaan rumah untuk latihan secara mandiri di rumah," papar David.

Sebelumnya, Utam dan Dedik harus menjalani latihan intensif agar bisa pulih dan kembali bermain. Utam mengalami cedera PCL, sedangkan Dedik mengalami cedera ACL dan menjalani operasi penggantian ligamennya yang putus tersebut.

Mulanya, Dedik diprediksi bakal bisa kembali berlatih normal beserta rekan-rekan satu timnya pada akhir Maret lalu. Sementara, Utam disebut bakal bisa mulai berlatih normal pada akhir April mendatang.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Comeback Nyaris Bersama

Lebih lanjut, adanya pandemi Covid ini membuat jadwal comeback kedua pemain ini berubah. Menurut David, kemungkinan dua pemain tersebut akan comeback nyaris bersamaan.

"Bisa jadi, comeback mereka tidak berbeda jauh, sekitar satu sampai dua bulan ke depan," tutur David.

"Yang pasti, ketika kondisi sudah kembali normal, intensitas latihan fisik mereka sedikit ditambah," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)