Oktafianus Fernando Ikuti Jejak Taisei Marukawa Gabung PSIS Semarang

Oktafianus Fernando Ikuti Jejak Taisei Marukawa Gabung PSIS Semarang
Oktafianus Fernando (c) Mustopa Elabdy

Bola.net - Mantan winger Persebaya Surabaya, Oktafianus Fernando bergabung dengan PSIS Semarang. Dia mengikuti jejak Taisei Marukawa yang lebih dulu menjadi bagian Laskar Mahesa Jenar.

Ofan, sapaan akrabnya, resmi diperkenalkan oleh PSIS Semarang, Minggu (15/05/2022). Dia akan menambah opsi di lini serang tim kebanggaan Kota Lumpia.

Menurut Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang, Ofan akan menambah kedalaman skuad timnya di sektor sayap. Utamanya agar lini serang bisa lebih bervariasi.

"Ofan hari ini resmi bergabung bersama PSIS. Yang bersangkutan didatangkan untuk menambah daya dobrak PSIS di lini depan," katanya dalam rilis yang diterima Bola.net, Minggu (15/05/2022).

"Hal ini supaya kedalaman skuad di barisan depan PSIS juga semakin baik," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah tersebut.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters

1 dari 2 halaman

Cepat Beradaptasi

Yoyok berharap Ofan bisa cepat beradaptasi dengan tim. Sehingga, dia bisa membantu Laskar Mahesa Jenar meraih target yang ditetapkan di kompetisi nanti.

"Semoga Ofan bisa cepat beradaptasi dengan PSIS. Selamat bergabung, Ofan. Bawa PSIS berprestasi musim ini ya," harap Yoyok.

Sebelum bergabung dengan PSIS Semarang, Ofan telah menjadi bagian dari Persebaya Surabaya sejak 2017. Namun, pada musim terakhirnya, dia kehilangan menit bermain dan hanya tampil 4 kali.

2 dari 2 halaman

Tekad Oktafianus Fernando

Karena itu, setelah bergabung dengan PSIS Semarang, Oktafianus Fernando bertekad untuk memberikan dampak positif. Serta membantu tim mewujudkan targetnya.

"Saya ingin bersinergi dengan semua pemain , pelatih, manajemen dan suporter untuk membangun hal yang positif demi mencapai target kita bersama di papan atas," jelasnya.

"Bukan tidak mungkin dengan kerja keras dan kerja bersama, PSIS bisa juara musim ini," tandas pemain kelahiran Jakarta tersebut.

(Bola.net/Mustopa)