
Bola.net - Ruang ganti AS Roma hancur. Jose Mourinho, sang pelatih, mengamuk usai kekalahan dari Inter Milan. Kondisi ini membuat masa depan Mourinho bersama Roma mulai diragukan.
Performa Roma masih jauh dari stabil pada musim 2021/2022. Roma sempat berada di papan atas pada awal musim, tapi tercecer di posisi ke-7 klasemen Serie A pada pekan ke-24 dengan raihan 29 poin.
Roma kemudian tersingkir dari ajang Coppa Italia. Roma kalah dengan skor 2-0 dari Inter Milan pada babak perempat final, Kamis (10/2/2022) dini hari WIB. Hasil ini membuat Mourinho murka.
Advertisement
Mourinho marah dan ruang ganti hancur secara mental setelahnya. Lantas, apakah Mourinho bakal dipecat? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
100 Persen Dukung Mourinho
Jose Mourinho punya proyek jangka panjang di Roma. Dia punya komitmen besar dengan skuad muda Roma. Di sisi lain, Mourinho juga membuat banyak 'keributan' lewat perseteruan dengan sejumlah pemain.
Setelah kalah lawan Inter, Mourinho memarahi pemain Roma secara luar biasa. Dia kecewa dengan level bermain anak asuhnya. Ruang ganti segera rusak dengan para pemain disebut tidak ada di pihak Mourinho.
Namun, Corriere dello Sport mengklaim bahwa masa depan Mourinho tetap aman walau situasinya sulit. Pemilik Roma memberi dukungan penuh, 100 persen. Mereka sangat percaya dengan Mourinho.
The Friedkins dan sang manajer Tiago Pinto telah menyusun rencana besar musim depan. Mourinho masuk dalam rencana itu. Jadi, mereka tidak ingin merusak agenda yang sudah disusun dengan matang.
Komentar Pedas Mourinho untuk Pemain Roma
Berikut adalah petikan komentar pedas Jose Mourinho usai AS Roma kalah dari Inter Milan:
"Saya ingin tahu kenapa, bermain berhadapan dengan Inter, anda ketakutan pada 10 menit pertama. Dan saya ingin tahu kenapa, juga saat melawan AC Milan, anda ketakutan pada 10 menit pertama. Anda semua," kata Mourinho kepada pemain dilaporkan oleh Corriere dello Sport.
"Saya ingin tahu kenapa selama dua tahun terakhir anda bertingkah seperti [tim] kecil saat melawan tim besar. Jika kita adalah [tim] kecil, wasit akan memperlakukan kita kecil juga."
"Mereka memperlakukan Roma seperti anak-anak. Inter adalah tim yang super, mereka ada di depan anda dan alih-alih anda melawannya, anda malah ketakutan."
"Kelemahan terbesar seorang pria adalah kurangnya rasa berani, kurangnya kepribadian. Apakah anda takut pada laga seperti ini? Maka silahkan [bermain] di Serie C, di mana anda takkan menemukan tim juara, stadion terbaik atau tekanan yang besar di sepak bola. Anda adalah orang-orang penakut. Hal terburuk bagi seorang pria," pungkasnya.
Klasemen Serie A
Sumber: Corriere dello Sport
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Jadwal Siaran Langsung Serie A di RCTI Pekan Ini, 12-14 Februari 2022
- Juventus Punya Dusan Vlahovic, Alvaro Morata Bakal Di-Mandzukic-kan?
- Allegri Sebut Juventus 'Ketiduran' Saat Kalahkan Sassuolo, Maksudnya Apa Nih?
- Agen Terlihat di San Siro, Pertanda Botman Merapat ke Milan?
- Sudah Lupa Donnarumma, Milan Sangat Puas dengan Maignan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 10 Februari 2022 10:31
-
Liga Inggris 9 Februari 2022 20:56
Soal Transfer Zaniolo: Juventus Hanya Tanya-tanya, MU Sudah Ajukan Tawaran
-
Galeri 9 Februari 2022 13:27
-
Liga Italia 9 Februari 2022 09:25
Cetak Gol, Alexis Sanchez Kembali Tegaskan Ingin Bermain Lebih Rutin
-
Liga Italia 9 Februari 2022 08:56
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
-
Amerika Latin 22 Maret 2025 03:30
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...