Miliki Rekor Bagus Lawan Bhayangkara, Arema Tak Mau Jemawa

Miliki Rekor Bagus Lawan Bhayangkara, Arema Tak Mau Jemawa
Skuat Arema FC merayakan golnya ke gawang Badak Lampung FC di laga pekan kesembilan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (16/07). (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Milomir Seslija tak mau terlena oleh catatan apik timnya kala bertemu dengan Bhayangkara FC, yang akan menjadi lawan mereka pada laga lanjutan Shopee Liga 1 musim 2019. Pelatih Arema FC ini menyebut catatan tersebut tak lebih dari sejarah bagus timnya dan tak mau terlena karenanya.

"Ini hanyalah catatan bagus yang kami miliki. Namun, sebagus apa pun, catatan ini hanyalah sebuah catatan," kata Milomir Seslija.

"Yang paling penting, kami harus melanjutkan tren positif yang kami punyai. Terpenting lagi, kami harus bisa menjaga fokus," sambungnya.

Arema akan menghadapi Bhayangkara pada laga pekan kesebelas mereka di Shopee Liga 1 musim 2019. Pertandingan ini bakal dihelat di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Jumat (26/07) mendatang.

Saat ini, Arema berada di peringkat sebelas klasemen sementara Shopee Liga 1 musim 2019 dengan raihan 12 poin dari delapan pertandingan. Sementara, Bhayangkara berada di peringkat empat klasemen dengan koleksi 15 poin dari 10 pertandingan.

Dari sejarah pertemuan kedua tim ini, Arema masih unggul. Bahkan, dalam pertemuan terakhir kedua tim, pada Babak Delapan Besar Piala Presiden 2019 lalu, Arema menang empat gol tanpa balas.

Bagaimana Milomir Seslija memandang kekuatan Bhayangkara? Simak di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Ciamik kala Main Tandang

Milo, sapaan karib Milomir Seslija, menegaskan bahwa status tuan rumah tak membuat anak asuhnya bisa meremehkan Bhayangkara. Menurut pelatih asal Bosnia tersebut, The Guardian -julukan Bhayangkara- tetaplah tim tangguh meski berstatus tim tamu.

"Mereka merupakan tim yang sangat berbahaya ketika bermain tandang," ucap Milo.

"Hal ini sudah mereka buktikan pada pertandingan lawan PSM Makassar lalu. Meski kalah, mereka bermain dengan sangat baik," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Memiliki Serangan Berbahaya

Lebih lanjut, Milo menyebut bahwa Bhayangkara memiliki skema penyerangan yang sangat membahayakan. Namun, di sisi lain, menurut pelatih berusia 55 tahun tersebut, The Guardian pun punya kelemahan di sisi pertahanan mereka.

"Ini yang akan coba kami manfaatkan. Yang pasti kami tak akan memberi mereka ruang dan waktu untuk bisa mengembangkan permainan," kata Milo.

"Semua tim, terlebih Bhayangkara, berbahaya jika mendapat ruang dan waktu untuk mengembangkan permainan," ia menandaskan.