
Bola.net - Striker asing PSM Makassar, Michael William Baird, dipastikan tidak bisa membela PSM di tiga laga sisa putaran pertama kompetisi ISL wilayah Timur. Pemain asal Australia ini pulang kampung ke Sidney untuk menjalani pengobatan cedera ligamen pada kaki kirinya.
Michael cedera saat membela PSM melawan Persiba Balikpapan, Sabtu (15/3/2014) lalu. Dari hasil tes MRI, cedera Michael tergolong parah dan butuh waktu lama untuk pemulihan, yaitu sekitar 6 bulan. Karena itu, Michael meminta agar pengobatan dilakukan di Sidney dan ditangani ahli fisioterapi Sidney FC. Dengan treatment di Sidney, diharapkan Michael bisa pulih dalam waktu dua bulan ke depan.
Meski tanpa Michael yang selama ini memberikan kontribusi cukup bagus untuk lini depan tim Ayam Jantan dari Timur, pelatih Rudi William Keltjes tidak terlalu risau. Pasalnya, PSM masih memiliki sejumlah stok striker lainnya.
Masih ada Mario Alejandro Costas. Di jajaran pemain lokal, PSM juga memiliki Andi Oddang, M Rahmat, Abdul "Abanda" Rahman, atau Qifly Tamarah.
Dari sejumlah nama tersebut, Rudi lebih condong mengembalikan kejayaan Rahmat bersama PSM. Pemain asal Takalar tersebut sempat menjadi bomber PSM saat masih berkiprah di IPL musim 20012 lalu. Namun, popularitasnya memudar saat mengalami cedera lutut akhir 2012. Usai menjalani operasi, ia harus istirahat panjang sekitar 6 bulan. Meski sudah pulih, ia pun masih jarang dimainkan.
Namun, saat Rudi melatih di Makassar, ia melihat talenta bagus dalam diri mantan pemain timnas tersebut. "Ia memiliki skill bagus, kelincahannya cocok untuk menerobos pertahanan lawan," kata Rudi usai pimpin latihan di Lapangan Karebosi, Senin (24/3/2014) sore.
"Makanya, saya tidak perlu risau meski Michael cedera. Karena masih ada Rahmat, ada juga Abanda dan Qifly Tamarah. Kurniawan pun bisa ditarik lebih ke depan kalau memang stok striker sudah habis," ujar Rudi.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya ini menegaskan bahwa dirinya lebih senang memakai pemain lokal Makassar. Ia sudah melihat ada semangat PSM dalam diri mereka dan itu perlu diasah serta diberi ruang.
"Mungkin mereka tidak sebaik Michael, tapi saya mau semua anak Makassar menunjukkan kualitasnya. Mereka memiliki fighting spirit," ujarnya.
Sementara itu, Rahmat yang mengaku siap jika memang diberikan kesempatan. Ia membutuhkan ruang untuk mengembalikan kepercayaan dirinya. "Saya selalu siap jika memang pelatih memberikan kesempatan," ujarnya.
Rudi menaruh harapan agar Rahmat bisa kembali seperti dulu. Karena itu, pelatih blasteran Belanda-Madura itu melakukan pendekatan personal kepada Rahmat. Ia akan memberikan motivasi kepada Rahmat agar mentalnya semakin membaik dan trauma akan cedera panjang segera hilang. (nda/dzi)
Michael cedera saat membela PSM melawan Persiba Balikpapan, Sabtu (15/3/2014) lalu. Dari hasil tes MRI, cedera Michael tergolong parah dan butuh waktu lama untuk pemulihan, yaitu sekitar 6 bulan. Karena itu, Michael meminta agar pengobatan dilakukan di Sidney dan ditangani ahli fisioterapi Sidney FC. Dengan treatment di Sidney, diharapkan Michael bisa pulih dalam waktu dua bulan ke depan.
Meski tanpa Michael yang selama ini memberikan kontribusi cukup bagus untuk lini depan tim Ayam Jantan dari Timur, pelatih Rudi William Keltjes tidak terlalu risau. Pasalnya, PSM masih memiliki sejumlah stok striker lainnya.
Masih ada Mario Alejandro Costas. Di jajaran pemain lokal, PSM juga memiliki Andi Oddang, M Rahmat, Abdul "Abanda" Rahman, atau Qifly Tamarah.
Dari sejumlah nama tersebut, Rudi lebih condong mengembalikan kejayaan Rahmat bersama PSM. Pemain asal Takalar tersebut sempat menjadi bomber PSM saat masih berkiprah di IPL musim 20012 lalu. Namun, popularitasnya memudar saat mengalami cedera lutut akhir 2012. Usai menjalani operasi, ia harus istirahat panjang sekitar 6 bulan. Meski sudah pulih, ia pun masih jarang dimainkan.
Namun, saat Rudi melatih di Makassar, ia melihat talenta bagus dalam diri mantan pemain timnas tersebut. "Ia memiliki skill bagus, kelincahannya cocok untuk menerobos pertahanan lawan," kata Rudi usai pimpin latihan di Lapangan Karebosi, Senin (24/3/2014) sore.
"Makanya, saya tidak perlu risau meski Michael cedera. Karena masih ada Rahmat, ada juga Abanda dan Qifly Tamarah. Kurniawan pun bisa ditarik lebih ke depan kalau memang stok striker sudah habis," ujar Rudi.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya ini menegaskan bahwa dirinya lebih senang memakai pemain lokal Makassar. Ia sudah melihat ada semangat PSM dalam diri mereka dan itu perlu diasah serta diberi ruang.
"Mungkin mereka tidak sebaik Michael, tapi saya mau semua anak Makassar menunjukkan kualitasnya. Mereka memiliki fighting spirit," ujarnya.
Sementara itu, Rahmat yang mengaku siap jika memang diberikan kesempatan. Ia membutuhkan ruang untuk mengembalikan kepercayaan dirinya. "Saya selalu siap jika memang pelatih memberikan kesempatan," ujarnya.
Rudi menaruh harapan agar Rahmat bisa kembali seperti dulu. Karena itu, pelatih blasteran Belanda-Madura itu melakukan pendekatan personal kepada Rahmat. Ia akan memberikan motivasi kepada Rahmat agar mentalnya semakin membaik dan trauma akan cedera panjang segera hilang. (nda/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 22 Maret 2014 19:55
-
Bola Indonesia 22 Maret 2014 19:37
-
Bola Indonesia 22 Maret 2014 19:27
-
Bola Indonesia 22 Maret 2014 15:01
-
Bola Indonesia 22 Maret 2014 07:28
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:02
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 22:34
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...