
Bola.net - Sekjen PSSI Hadiyandra mengaku pihaknya telah memegang kunci kantor PSSI yang sebelumnya sempat disegel dan diserahkan ke Kemenpora.
"Kunci sudah ada di meja saya, tetapi saya tidak berani membuka pintu ini (pintu Kantor PSSI, red.). Kalau dibuka nanti tidak sesuai dengan laporan ke kepolisian," kata Hadiyandra seperti dilansir Antara.
Seperti diketahui, sebelumnya 14 Pengprov yang mempermasalahkan kebijakan Ketum PSSI Djohar Arifin yang membekukan status mereka menyegel kantor PSSI. Setelah itu, perwakilan 14 Pengprov tersebut menyerahkan kunci pintu utama kepada Kemenpora.
Hanya saja oleh pihak Kemenpora langsung kembalikan kepada pihak PSSI dengan alasan tak ingin turut campur dalam persoalan yang ada di internal PSSI.
Upaya mencari keadilan yang dilakukan oleh Pengprov ternyata ditanggapi dengan tegas oleh PSSI. Federasi sepakbola Indonesia ini melaporkan perwakilan Pengprov yang menuntut keadilan karena dibekukan ke Polda Metro Jaya.
"Maka, hingga saat ini kami menunggu respons dari kepolisian, Sebenarnya kita bisa saja membuka pintu ini," kata pria yang sebelumnya menjadi Deputi Sekjen PSSI Bidang Organisasi ini.
"Jika pihak kepolisian merespons laporan pengprov, seharusnya laporan kami juga direspons. Terus terang kami sangat menunggu respons dari kepolisian," kata pria yang menggantikan posisi Halim Mahfudz itu. (ant/dzi)
"Kunci sudah ada di meja saya, tetapi saya tidak berani membuka pintu ini (pintu Kantor PSSI, red.). Kalau dibuka nanti tidak sesuai dengan laporan ke kepolisian," kata Hadiyandra seperti dilansir Antara.
Seperti diketahui, sebelumnya 14 Pengprov yang mempermasalahkan kebijakan Ketum PSSI Djohar Arifin yang membekukan status mereka menyegel kantor PSSI. Setelah itu, perwakilan 14 Pengprov tersebut menyerahkan kunci pintu utama kepada Kemenpora.
Hanya saja oleh pihak Kemenpora langsung kembalikan kepada pihak PSSI dengan alasan tak ingin turut campur dalam persoalan yang ada di internal PSSI.
Upaya mencari keadilan yang dilakukan oleh Pengprov ternyata ditanggapi dengan tegas oleh PSSI. Federasi sepakbola Indonesia ini melaporkan perwakilan Pengprov yang menuntut keadilan karena dibekukan ke Polda Metro Jaya.
"Maka, hingga saat ini kami menunggu respons dari kepolisian, Sebenarnya kita bisa saja membuka pintu ini," kata pria yang sebelumnya menjadi Deputi Sekjen PSSI Bidang Organisasi ini.
"Jika pihak kepolisian merespons laporan pengprov, seharusnya laporan kami juga direspons. Terus terang kami sangat menunggu respons dari kepolisian," kata pria yang menggantikan posisi Halim Mahfudz itu. (ant/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 19 Mei 2013 09:15
-
Bola Indonesia 18 Mei 2013 13:06
-
Bola Indonesia 17 Mei 2013 20:00
-
Bola Indonesia 17 Mei 2013 19:15
-
Bola Indonesia 17 Mei 2013 18:00
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:45
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 12:01
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...