Menpora Tunggu Saran dari Legenda Liverpool untuk Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional

Menpora Tunggu Saran dari Legenda Liverpool untuk Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional
Michael Owen bergabung secara virtual dalam diskusi Indonesia Youth Football Development yang diselenggarakan Kemenpora. (c) Fitri Apriani

Bola.net - Sejumlah pakar sepak bola nasional maupun internasional dihadirkan Deputi III Kemenpora saat acara diskusi bertajuk Indonesia Youth Football Development, beberapa waktu lalu. Satu di antaranya yaitu legenda Liverpool, Michael Owen.

Selain Owen, diskusi tersebut juga menghadirkan legenda Chelsea yang kini menjabat sebagai Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise. Kemudian Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, dan mantan pemain Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

Dengan menghadirkan mereka, diharapkan muncul gagasan-gagasan untuk percepatan pembangunan sepak bola nasional. Apalagi pada tahun depan, Indonesia Akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

"Kami menghadirkan para narasumber yang cukup kompeten. Saya berharap akan lahir rekomendasi-rekomendasi yang penting buat kami untuk menjadi rujukan kami menjalani agenda pembinaan sepak bola ke depan," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.

"Pembinaan sepak bola harus kami mulai dari usia dini. Kemudian dia juga harus konsisten kami lakukan, yang sekarang ini masih merupakan hal yang alpa bagi kami, termasuk kami sendiri,"

"Itulah salah satu tujuan dari diskusi ini. Untuk mendapatkan masukan-masukan dari para narasumber, dan juga untuk mendapatkan hal-hal yang bisa menjadi muatan di dalam desain percepatan pembangunan sepak bola nasional," tegas Menpora.

Baca halaman berikutnya ya Bolaneters

1 dari 1 halaman

Tidak Mudah

Menpora pun sadar betul akan sederet tantangan yang harus dihadapi dalam menjalankan percepatan pembangunan sepak bola nasional. Oleh sebab itu, ia berharap semua pihak terkait mau saling mendukung dan bahu-membahu.

"Tentu membangun satu tim nasional sepak bola dari satu negara bukan menjadi hal yang mudah. Apalagi bagi kita yang sekarang ini, posisi Indonesia di rangking FIFA sedang berada di urutan 173 dunia. Memang kita pernah mengalami satu fase yang memprihatinkan ketika sepak bola Indonesia sedang dibekukan FIFA. Sehingga kita harus berjuang keras untuk bisa kembali bangkit supaya semangat persepakbolaan di Tanah Air makin baik, makin bergairah," tuturnya.

"Tentu ini tidak bisa hanya dikerjakan oleh pemerintah saja, Menko PMK saja, Menpora saja, atau pemerintah pusat saja. Tetapi harus ada sinergi antara di internal unsur pemerintah, baik kementerian dan lembaga, di tingkat pusat, pemerintah propinsi, pemerintah daerah, stakeholder, para pembina sepak bola, sampai ke tingkat SSB yang sekarang ini ada di berbagai tempat," imbuh Menpora.

(Bola.net/Fitri Apriyani)