
Bola.net - - Manajer Madura United, Haruna Sumitro menyampaikan keluh kesah seusai laga melawan Bhayangkara FC, Rabu (8/11) malam. Ia menceritakan beberapa permasalahan yang dihadapi manajemen Laskar Sapeh Kerrap untuk bisa menggelar pertandingan tersebut.
Haruna menuturkan bahwa rekomendasi laga kandang usiran sempat dicabut oleh Kepolisian Resor Bangkalan. Bahkan belakangan ada salah satu pihak yang berupaya merayu Madura United untuk bernegosiasi dengan iming-iming rekomendasi akan dikeluarkan dan laga bisa berjalan dengan baik.
"Saya ingin sampaikan bahwa pukul 21.30 WIB kemarin kita menerima pencabutan rekomendasi dari Polres Bangkalan, kemudian tiba-tiba ada seseorang yang tidak perlu saya sebutkan namanya, ingin memberikan jaminan bahwa kalau Madura mau diajak negosiasi maka everything is clear," ungkap Haruna.
"Tiba-tiba saja kemudian pertandingan berlangsung dan ancaman terhadap pertandingan tidak bisa dilangsungkan itu sampai sore masih terjadi. Tetapi saya tidak tahu dengan tangan-tangan siapa kemudian tekanan itu begitu kuatnya," imbuhnya.
Mantan ketua Pengprov PSSI Jawa Timur itu juga mengeluhkan adanya upaya mobilisasi aparat untuk menjadi suporter dalam laga tersebut. Bahkan secara gamblang pria asal Surabaya ini menyebut sebagai suporter berseragam. Padahal pekan sebelumnya, panpel mendapat sanksi sebesar Rp. 50 juta, karena laga dihadiri sekitar 20 sampai 30 panitia.
"Bentuk-bentuk kriminalisasi seperti itu tentu harus menjadi atensi kita semua, lebih-lebih federasi, bagaimana menguji apakah kemudian panitia pelaksana melakukan kesalahan terhadap handling kepanpelan karena dihadiri begitu banyak orang," jelasnya.
"Bahkan di tribun VIP ada seseorang yang dihukum tidak boleh masuk dalam lingkungan stadion, tapi hari ini dia teriak-teriak mengendalikan tim ini, melakukan komando dari atas tribun, dan kemudian dengan bebasnya dia melakukan seperti itu," tegasnya.
Yang menjadi pertanyaan Haruna apakah nantinya pertandingan yang dihadiri aparat maupun yang mengaku aparat baik yang berseragam atau tidak, panpel akan kembali mendapat sanksi dari komisi disiplin PSSI. Mengingat pada laga sebelumnya panpel sudah didenda Rp 50 juta.
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 8 November 2017 22:02
-
Open Play 8 November 2017 21:34
-
Open Play 8 November 2017 15:27
Meraba Peluang Bali United Raih Juara Liga 1 Gojek Traveloka
-
Bola Indonesia 8 November 2017 12:26
Diputuskan Menang Atas Mitra Kukar, Bhayangkara Semakin Dekat Jadi Juara
-
Bola Indonesia 7 November 2017 04:35
Bhayangkara FC Bakal Digerojok Bonus Jika Kalahkan Madura United
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 14:14
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:45
-
Piala Dunia 22 Maret 2025 13:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 13:14
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...