Liga Futsal Profesional 2023: Trigol Ridwan Bawa Giga FC Tundukkan Sadakata United

Liga Futsal Profesional 2023: Trigol Ridwan Bawa Giga FC Tundukkan Sadakata United
Pertandingan Giga FC vs Sadakata United di Liga Futsal Profesional 2022/2023 (c) Instagram/federasifutsal_id

Bola.net - Giga FC sukses meraih kemenangan pada laga lanjutan Liga Futsal Profesional Indonesia 2023 kontra Sadakata United. Dalam laga yang dihelat di GOR Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (22/07), mereka menang tiga gol tanpa balas.

Muhammad Ridwan menjadi bintang kemenangan Giga FC pada laga ini. Ia memborong gol-gol Giga ke gawang Sadakata.

Laga ini sejatinya berlangsung sengit. Kedua tim bermain cepat dan terbuka.

Sadakata, kendati harus tiga kali kebobolan, bukannya tanpa perlawanan. Mereka sempat menguasai jalannya permainan dan menciptakan sejumlah peluang. Namun, penyelesaian akhir tim asal Jakarta ini masih selalu gagal menemui sasaran.

Sebaliknya, penyelesaian akhir Giga FC sangat bagus. Walhasil, mereka mampu menuntaskan peluang-peluang yang dimiliki untuk menjadi gol.

Dengan kemenangan ini, Giga FC naik ke peringkat ketujuh klasemen sementara. Mereka mengoleksi 18 poin dari 17 laga.

Sementara itu, dengan kekalahan ini, Sadakata United masih terbenam di dasar klasemen. Mereka baru mengumpulkan 13 angka dari 17 pertandingan.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Akui Frustasi Cetak Gol

Sementara itu, Pelatih Sadakata United, Panca Pauji, mengakui anak asuhnya sempat frustasi pada laga ini. Hal tersebut tak lepas dari kegagalan mereka membobol gawang lawan.

"Siang ini, kami sempat frustasi karen gagal mencetak gol," kata Panca.

"Ada beberapa hal yang membuat kami gagal mencetak gol. Selain karena finishing kami buruk, pertahanan lawan juga rapat. Mereka bertahan di bawah," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Poin Berharga

Di sisi lain, kemenangan ini disambut gembira oleh kubu Giga FC. Pelatih Giga, Devi Mark Moses, menyebut kemenangan ini sangat berarti bagi perjuangan timnya.

"Tiga poin ini sangat berharga bagi perjuangan kami lolos dari degradasi," kata Devi.

"Kami sempat tertekan karena anak-anak terlalu lama menunggu. Ini membuat lawan nyaman bermain. Ada faktor stamina dan mental yang harus kami benahi," ia menambahkan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)