Liestiadi Merasa Kursinya Masih Aman di Persegres

Liestiadi Merasa Kursinya Masih Aman di Persegres
Liestiadi (c) Fafa Wahab
- Menganggap wajar tuntutan mundur dari Ultras Gresik, merasa posisinya aman sebagai pelatih kepala Persegres Gresik United. Menurut Liestiadi, dirinya sudah mendapatkan garansi dari manajer Persegres, Bagoes Cahyo Yuwono.


Desakan agar Liestiadi mundur disuarakan Ultras di laga lawan Semen Padang, Minggu (28/8) petang. Sejak pertandingan berlangsung hingga selesai, nyanyian itu terus menggema. Bahkan hingga sesi konferensi pers berlangsung, suara hati Ultras terdengar hingga ruang media.


"‪Masalah tuntutan mereka untuk mengundurkan diri, itu bicara sama manajemen. Tadi Pak Bagoes bicara ke saya manajemen tetap jalan karena kita proses ini bukan untuk turnamen ini, tapi untuk kompetisi resmi nanti," ucap Liestiadi kepada awak media selepas pertandingan.


Menurut keterangan mantan pelatih Persiba Balikpapan dan PSM Makassar ini, ada klausul di kontrak yang membuatnya bakal bertahan di Persegres. "Dan yang perlu diingat, kalau saya mengundurkan diri, kalau manajemen nggak kasih, saya dipenalti 200 persen sesuai dengan kontrak saya," beber Liestiadi.


Liestiadi juga menuntut manajemen untuk memberi edukasi ke suporter. Memberi gambaran bagaimana kondisi riil Persegres. "Makanya kita mau suporter juga diedukasi. Perwakilan suporter itu dijumpai sama manajemen. Bicara baik-baik bagaimana solusi terbaik. Mungkin suporter bisa cari solusi terbaik," lanjutnya.


"‪Anda tadi bisa lihat, kita belum kalah mereka sudah menyuruh saya mengundurkan diri. Bagaimana pemain saya tidak tahu. Pemain kita sama saya itu seperti satu keluarga," pungkasnya. [initial]


 (faw/pra)