Laga Madura United Kontra Persebaya Tidak Mendapat Izin Kepolisian

Laga Madura United Kontra Persebaya Tidak Mendapat Izin Kepolisian
Madura United (c) Madura United Official Twitter

Bola.net - - Madura United tidak mendapat izin dari pihak kepolisian untuk menjamu Persebaya Surabaya pada leg kedua babak delapan besar Piala Presiden 2019. Polres Pamekasan merekomendasikan agar pertandingan tersebut ditunda.

Hal itu diketahui berdasarkan surat dari Polres Pamekasan bernomor B/467/IV/SIP.1.2./2019/Bagops yang diterima panpel Madura United. Alasannya, karena polisi masih fokus pada pengamanan penghitungan suara Pemilu 2019.

Manajer Madura United, Haruna Soemitro membenarkan kabar permintaan penundaan pertandingan babak delapan besar Piala Indonesia tersebut. Pihaknya juga memahami apa yang tengah dihadapi pihak kepolisian.

"Perizinan dari pihak pengamanan untuk pertandingan Madura United melawan Persebaya yang dijadwalkan pada 30 April, tidak dikeluarkan dengan berbagai alasan yang kami sangat memahaminya," ungkap Haruna, Senin (22/04).

Dan langkah yang diambil oleh manajemen Laskar Sapeh Kerrab -julukan Madura United- langsung melaporkan kepada federasi sepak bola Indonesia untuk dilakukan penjadwalan ulang. Tetapi, ia berharap jadwal yang baru tidak memberatkan klub.

"Kami sudah sampaikan kondisi ini ke PSSI dan kami berharap proses penjadwalan ulang akomodatif dalam artian tidak memberatkan klub dalam menghadapi Ramadhan dan kompetisi Liga 1," sambungnya.

Scroll ke bawah untuk informasi selengkapnya ya Bolaneters.

1 dari 1 halaman

Sepakbola Harusnya Jadi Pemersatu

Hanya saja, mantan ketua Asprov PSSI Jawa Timur mengingatkan bahwa seharusnya sepak bola dijadikan sebagai penawar di tengah panasnya situasi perpolitikan di tanah air setelah pemungutan suara Pemilu 2019.

Menurutnya, sepak bola harus dijadikan sebagai alat pemersatu bangsa setelah masyarakat terbagi dalam beberapa kubu karena perbedaan pilihan pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

"Sebetulnya semua pihak harus menempatkan sepakbola sebagai alat pemersatu bangsa di tengah panasnya situasi akibat polarisasi election, bisa menempatkan tontonan sepakbola yang dapat merekatkan kembali persatuan nasional," pungkasnya.