Kuat Bertahan dan Efektif Menyerang, PSM Makassar Memang Pantas Jadi Juara

Kuat Bertahan dan Efektif Menyerang, PSM Makassar Memang Pantas Jadi Juara
BRI Liga 1 2022/2023: Selebrasi para pemain PSM Makassar (c) Bola.com/Wahyu Pratama

Bola.net - PSM Makassar adalah tim yang kuat dalam bertahan, serta efektif dalam menyerang. Itulah yang membuat mereka pantas menjadi juara BRI Liga 1 2022/2023.

Penilaian ini diutarakan oleh pelatih karteker Madura United, Rachmat Basuki. Dia mengungkapkannya setelah PSM mengalahhkan timnya 3-1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamellingan, Pamekasan (31/3/2023).

Kemenangan tersebut memastikan PSM mengunci gelar juara musim ini. Meski masih ada laga sisa, perolehan poin PSM sudah tak terkejar oleh tim-tim lain.

PSM musim ini sudah menang 21 kali, seri 9 kali, dan baru kalah 2 kali dalam 32 pertandingan (M21 S9 K2). Pasukan Bernardo Tavares juga telah mencetak 60 gol dan cuma kebobolan 24. Itulah sekilas gambaran kehebatan mereka.

1 dari 3 halaman

PSM Terlalu Perkasa

PSM Terlalu Perkasa

Pemain PSM Makassar, Wiljan Pluim (c) Bola.com/Yoppy Renato

Hanya sepuluh menit, Madura United sudah tertinggal 0-2. Wiljan Pluim mencetak dua gol pembuka di menit 4 dan 10. Kenzo Nambu kemudian membawa PSM menjauh di menit 48. Madura United cuma bisa mencetak satu gol hiburan lewat Jaja di menit 51.

"Pertandingan terasa berat bagi kami setelah PSM bikin dua gol di 10 menit babak pertama. Pemain coba respons, tetapi gagal cetak gol. Itu bikin susah kejar ketinggalan," kata Rachmat Basuki.

"Kalau saya lihat, sebetulnya setiap pemain kami punya perspektif masing-masing. Kami prediksi dan berspekulasi PSM akan main aman di sini. Kesalahan kami adalah terlambat panas saat PSM main efektif."

"Tetapi ini alasan mengapa mereka juara musim ini. Saya ucapkan selamat berhasil mengunci gelar di sini. Mereka pantas karena kuat bertahan dan efektif menyerang," imbuhnya.

2 dari 3 halaman

Besarnya Pengaruh Bernardo Tavares

Besarnya Pengaruh Bernardo Tavares

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares (tengah), bersama Yakob Sayuri dan Yance Sayuri setelah jadi juara BRI Liga 1 202/2023 (c) Bola.com/Wahyu Pratama

PSM sukses mengakhir penantian 23 tahun untuk menjadi juara. Ini tak lepas dari peran penting sang pelatih, Bernardo Tavares.

Menurut Rachmat Basuki, pengaruh Bernardo Tavares di pinggir lapangan sangat besar. Pelatih asal Portugal itu memang kerap meledak-ledak di sisi lapangan. Tak heran hika dia kerap bersitegang dengan perangkat pertandingan.

"Secara keseluruhan, bukan cuma kuat di dalam lapangan. Dari pinggir lapangan juga sangat kuat. Pelatih mereka di bench sangat pandai memainkan perang psikologi. Yang berhasil memenangkan perang itu adalah pemenangnya," pungkas eks pelatih akademi Madura United tersebut.

Disadur dari: Bola.com/Wahyu Pratama/Aryo Atmaja, 1 April 2023