Komdis PSSI Telah Kantongi Otak Sepakbola Gajah Divisi Utama

Komdis PSSI Telah Kantongi Otak Sepakbola Gajah Divisi Utama
Hinca Pandjaitan (c) ligaindonesia
Bola.net - Ketua Komisi Disiplin PSSI Hinca Panjaitan mengungkapkan pertandingan babak delapan besar Divisi Utama antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang yang diwarnai lima gol bunuh diri mengarah pada match fixing atau pengaturan skor.

"Memang, kami belum bisa mengumumkan hasil sidang saat ini. Yang jelas, pertandingan itu mengarah ke match fixing," kata Hinca Panjaitan usai rapat Komisi Disiplin PSSI di Hotel Century, Jakarta, Kamis.

Meski belum mengumumkan secara resmi, Hinca sudah memberikan bocoran jika dua orang otak di balik pertandingan memalukan persepakbolaan nasional itu sudah diketahui. Hanya saja, pria yang juga berprofesi sebagai penasehat hukum itu tidak menjelaskan dengan detail kedua orang tersebut.

"Otaknya sudah ketahuan, tunggu saja. Yang jelas, kami butuh waktu untuk menyusun hasil pemeriksaan yang banyak melibatkan unsur ini," tambahnya.

Hinca menjelaskan, selain butuh waktu, belum diumumkannya hasil pemeriksaan yang dilakukan Komdis adalah demi mendapatkan keputusan yang akurat. Apalagi kasus ini telah mendapatkan pantauan dari AFC dan FIFA.

AFC dan FIFA, kata dia, menilai kasus yang terjadi pada pertandingan PSS Sleman melawan PSIS Semarang ini merupakan kasus besar dan telah mencoreng persepakbolaan internasional.

"Kasus ini sangat memalukan. FIFA juga akan meminta penjelasan secara resmi dari kami. Terus terang, ini masalah serius," tandasnya. (ant/dzi)