
Bola.net - Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin memenuhi undangan dari Duta Besar (Dubes) Brasil untuk Indonesia, Paulo Alberto Da Silveira Soares di ruang kerjanya, Menara Mulia Tower, Jakarta, Selasa (7/11).
Dalam kesempatan tersebut, Djohar tidak hadir sendirian melainkan didampingi anggota Komite Eksekutif (Exco) Sihar Sitorus dan anggota Komite Media Yuslan Kisra Pagala.
Djohar menceritakan, pertemuan tersebut menghasilkan keputusan penting. Misalnya dikatakan Djohar, Paulo Alberto Da Silveira Soares menyatakan niatnya untuk ikut membantu kemajuan sepak bola Indonesia.
"Bahkan, Bapak Dubes (Silveira Soares) mengatakan sudah melakukan pembicara dengan presiden federasi sepak bola Brasil. Kami berharap, rencana tersebut bisa direalisasikan dalam waktu dekat," terangnya.
"Apalagi, Timnas nantinya bisa menjalani latihan di Brasil. Dengan begitu, sepak bola Indonesia bisa maju dan berprestasi," lanjutnya.
Namun, Djohar mengaku sempat dibuat prihatin ketika Silveira Soares melontarkan pertanyaan seputar apa yang membuat sepak bola Indonesia tidak bisa maju, sementara memiliki jumlah penduduk dan penggemar yang cukup besar.
"Salah satu kegagalan Indonesia meningkatkan prestasi sepak bola karena selama ini pertandingannya menjadi ajang judi dan skor akhirnya serba diatur," sebut Djohar dengan nada lirih.
"Hal inilah yang coba kami benahi, tapi terus menerus mendapat tantangan dari pihak-pihak yang berseberangan dan tidak ingin melihat sepak bola indonesia bangkit," katanya lagi.
"Kami menyampaikan terima kasih atas kepedulian Brasil. Tentu kita akan berupaya mengambil kesempatan demi kemajuan prestasi sepak bola nasional," tuntas Djohar. (esa/dzi)
Dalam kesempatan tersebut, Djohar tidak hadir sendirian melainkan didampingi anggota Komite Eksekutif (Exco) Sihar Sitorus dan anggota Komite Media Yuslan Kisra Pagala.
Djohar menceritakan, pertemuan tersebut menghasilkan keputusan penting. Misalnya dikatakan Djohar, Paulo Alberto Da Silveira Soares menyatakan niatnya untuk ikut membantu kemajuan sepak bola Indonesia.
"Bahkan, Bapak Dubes (Silveira Soares) mengatakan sudah melakukan pembicara dengan presiden federasi sepak bola Brasil. Kami berharap, rencana tersebut bisa direalisasikan dalam waktu dekat," terangnya.
"Apalagi, Timnas nantinya bisa menjalani latihan di Brasil. Dengan begitu, sepak bola Indonesia bisa maju dan berprestasi," lanjutnya.
Namun, Djohar mengaku sempat dibuat prihatin ketika Silveira Soares melontarkan pertanyaan seputar apa yang membuat sepak bola Indonesia tidak bisa maju, sementara memiliki jumlah penduduk dan penggemar yang cukup besar.
"Salah satu kegagalan Indonesia meningkatkan prestasi sepak bola karena selama ini pertandingannya menjadi ajang judi dan skor akhirnya serba diatur," sebut Djohar dengan nada lirih.
"Hal inilah yang coba kami benahi, tapi terus menerus mendapat tantangan dari pihak-pihak yang berseberangan dan tidak ingin melihat sepak bola indonesia bangkit," katanya lagi.
"Kami menyampaikan terima kasih atas kepedulian Brasil. Tentu kita akan berupaya mengambil kesempatan demi kemajuan prestasi sepak bola nasional," tuntas Djohar. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 5 November 2012 14:52
-
Bola Indonesia 4 November 2012 06:10
-
Bola Indonesia 2 November 2012 22:15
-
Bola Indonesia 2 November 2012 21:52
-
Bola Indonesia 2 November 2012 14:17
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:46
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:35
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:21
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:18
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:15
-
Otomotif 22 Maret 2025 10:51
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...