
Sesmenpora yang datang didampingi Ketua BOPI dan salah satu anggota BSANK berharap pihak Kemenpan mencabut rekomendasi pembubaran dua lembaga non-struktural tersebut.
"Kami diundang resmi oleh Menpan untuk menyampaikan keberatan mengapa Kemenpan merekomendasikan pembubaran BOPI dan BSANK. Kami meminta rekomendasi itu dicabut," ujar Alfitra kepada wartawan.
Seperti diketahui, BOPI dan BSANK termasuk dari 14 Lembaga Non Struktural (LNS) yang bakal dibubarkan Menpan RB. Hal tersebut tertuang sesuai surat edaran bernomor R/60/M.PAN-RB/09/2015 tertanggal 15 September 2015 yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Sesmenpora menilai BOPI punya andil besar dalam memverifikasi tim-tim profesional. Sementara kebutuhan atas pembentukan BSANK guna menjalankan tugas dan fungsi standardisasi, akreditasi, dan sertifikasi merupakan hal yang mutlak diperlukan.
"BOPI sedang semangat-semangatnya untuk melakukan penataan administrasi olahraga. Sedangkan BSANK baru dua bulan dilantik tiba-tiba mau dibubarkan, padahal BSANK mempunyai peran penting dalam melakukan standarisasi olahraga," ungkapnya. (fit/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 1 Februari 2016 23:06
-
Bola Indonesia 1 Februari 2016 23:03
-
Bola Indonesia 1 Februari 2016 13:58
-
Bola Indonesia 30 Januari 2016 02:51
-
Bola Indonesia 29 Januari 2016 21:08
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 12:45
-
Liga Inggris 22 Maret 2025 12:17
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 12:01
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:55
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:46
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 11:35
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...