
Bola.net - Dugaan bahwa kantor Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Senayan, Jakarta, bakal disegel pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terus bergulir. Namun hal tersebut, kini justru semakin tidak terbukti.
Apalagi, situasi di sekitar kantor juga tampak sepi. Tidak satu pun terlihat penjaga atau pekerja.
Bahkan, tidak terdapat masyarakat yang biasanya rutin berolahraga. Pihak pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), juga menutup seluruh pintu masuk baik yang berada di ring satu maupun dua. Hal tersebut, terkait adanya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Afrika.
"Saya justru belum mengatahui apa-apa. Belum ada koordinasi dari pihak Kemenpora, Sesneg ataupun PSSI," terang Direktur Pusat Pengelolaan Kompleks GBK, Raja Parlindungan Pane.
"Terkait pembekuan, memang menjadi wilayah persoalan antara Kemenpora dan PSSI. Namun soal rencana penyegelan bangunan (kantor), itu wilayah kita. Namun sejauh ini, belum ada komunikasi apapun. Saya harap, semua bisa dibicarakan dan jangan terburu-buru. Bahkan, saya siap untuk memediasinya," tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Badan Olahraga Profesional Indonesia (Sekjen BOPI), Heru Nugroho, ikut angkat bicara.
Dikatakan Heru, pihaknya ataupun Kemenpora tidak terburu-buru dalam mengambil langkah untuk menyegel kantor PSSI, Sabtu (18/4). Terlebih, di saat PSSI tengah melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya, Jawa Timur.
"Sejauh ini, kami masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian," tutupnya. [initial]
(esa/rer)
Apalagi, situasi di sekitar kantor juga tampak sepi. Tidak satu pun terlihat penjaga atau pekerja.
Bahkan, tidak terdapat masyarakat yang biasanya rutin berolahraga. Pihak pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), juga menutup seluruh pintu masuk baik yang berada di ring satu maupun dua. Hal tersebut, terkait adanya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Afrika.
"Saya justru belum mengatahui apa-apa. Belum ada koordinasi dari pihak Kemenpora, Sesneg ataupun PSSI," terang Direktur Pusat Pengelolaan Kompleks GBK, Raja Parlindungan Pane.
"Terkait pembekuan, memang menjadi wilayah persoalan antara Kemenpora dan PSSI. Namun soal rencana penyegelan bangunan (kantor), itu wilayah kita. Namun sejauh ini, belum ada komunikasi apapun. Saya harap, semua bisa dibicarakan dan jangan terburu-buru. Bahkan, saya siap untuk memediasinya," tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Badan Olahraga Profesional Indonesia (Sekjen BOPI), Heru Nugroho, ikut angkat bicara.
Dikatakan Heru, pihaknya ataupun Kemenpora tidak terburu-buru dalam mengambil langkah untuk menyegel kantor PSSI, Sabtu (18/4). Terlebih, di saat PSSI tengah melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) di Surabaya, Jawa Timur.
"Sejauh ini, kami masih berkoordinasi dengan pihak kepolisian," tutupnya. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 17 April 2015 23:00
Turunkan Kendaraan Taktis, 1200 Personil Amankan KLB PSSI di Surabaya
-
Bola Indonesia 17 April 2015 22:16
-
Bola Indonesia 17 April 2015 17:51
-
Bola Indonesia 17 April 2015 17:07
-
Bola Indonesia 17 April 2015 14:46
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:23
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 05:11
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:48
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 04:41
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:32
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 04:12
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...